Peras Perusahaan, KPK Tangkap OTT Wamen Noel

- Editor

Kamis, 21 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, Goodnews.co.id – Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer alias Noel, ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena kasus dugaan pemerasan terhadap perusahaan dalam pengurusan Sertifikat K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).

Dikonfirmasi oleh Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, pada Kamis (21/8/2025), Noel ditangkap KPK dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada Rabu (20/8/2025) malam.

“Pemerasan terhadap perusahaan-perusahaan terkait pengurusan Sertifikasi K3,” kata Fitroh.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Fitroh mengatakan, dalam OTT ini KPK menangkap 10 orang.

KPK belum memberikan informasi lebih detail mengenai penangkapan tersebut. KPK memiliki waktu selama 1×24 jam sejak penangkapan untuk menentukan status hukum terhadap Noel dan pihak-pihak yang ditangkap.

Baca Juga :  Sosialisasi Perda Bantuan Keuangan Partai, Bupati Tanbu Harap Tepat Sasaran

Sehingga saat ini KPK belum menetapkan status hukum apapun terhadap Noel dan 9 orang lainnya yang ditangkap.

Sebagai informasi, Noel selama ini dikenal aktif melakukan advokasi ketenagakerjaan selama menjabat sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan.

Salah satunya saat merespons tuntutan dari pengemudi Ojek Online (Ojol) dan kurir online yang memperjuangkan pemberian Bantuan Hari Raya (BHR).

Bahkan Noel kerap melontarkan kritik keras terhadap aplikator atau perusahaan penyedia transportasi online. Salah satunya saat ia menyebut aplikator rakus karena memberi BHR sebesar Rp 50 ribu untuk driver dan kurir online.

Hal tersebut disampaikan Noel saat ditanya tanggapan terkait pembayaran BHR yang dikeluhkan banyak driver Ojol.

Baca Juga :  Haji Isam Crazy Rich Kalimantan dan Pengaruhnya di Kabinet Merah Putih

Keluhan sebelumnya juga sudah disampaikan sebagai laporan ke Posko THR Kemenaker.

“Mereka rakus. Jawabannya itu. Aplikator itu rakus,” ujar Noel usai menghadiri open house di rumah dinas Rosan Roeslani, kawasan Widya Chandra Jakarta, Selasa (1/4/2025). (E)

📢 Bagikan artikel ini:

💡 Tips: Pilih style "Minimal" untuk tampilan thumbnail terbaik di WhatsApp

🖼️ Share Dengan Thumbnail

📱 Share Simple 🔥 Share Unique ⭐ Share Premium
🎯 Pilih style yang sesuai kebutuhan Anda

Berita Terkait

Sambut HPN 2026, SMSI Siapkan Rekomendasi Kebijakan Strategis ke Pemda dan Dewan Pers
Uang Pemda Nganggur, Menkeu: Kita Ambil
Temuan Rp 41 Miliar di PT Bangun Banua, Muhidin Akan Tempuh Jalur Hukum
Cak Munir Umumkan Pengurus PWI Pusat, Ketua SMSI Firdaus Jadi Penasehat
Baru Dilantik, Menkeu Bikin 8 Kebijakan Baru
Komisaris BUMD Tanah Bumbu Harap SMSI Kalsel Lebih Baik dari PWI dan JMSI
Bahaya Medsos, Korem 101 Antasari Ajak Jaga Keutuhan Bangsa dan Negara
Efek Efisiensi, Dana Transfer ke Daerah Anjlok

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 20:22 WIB

Sambut HPN 2026, SMSI Siapkan Rekomendasi Kebijakan Strategis ke Pemda dan Dewan Pers

Senin, 29 September 2025 - 08:53 WIB

Uang Pemda Nganggur, Menkeu: Kita Ambil

Minggu, 28 September 2025 - 08:28 WIB

Temuan Rp 41 Miliar di PT Bangun Banua, Muhidin Akan Tempuh Jalur Hukum

Senin, 15 September 2025 - 17:38 WIB

Cak Munir Umumkan Pengurus PWI Pusat, Ketua SMSI Firdaus Jadi Penasehat

Minggu, 14 September 2025 - 21:24 WIB

Baru Dilantik, Menkeu Bikin 8 Kebijakan Baru

Berita Terbaru

Tanah Bumbu

Tanah Bumbu Tingkatkan Kapasitas Pekerja Migran Indonesia

Kamis, 16 Okt 2025 - 15:49 WIB

Tanah Bumbu

Andi Irmayani Nyatakan Siap Perkuat Layanan Posyandu

Rabu, 15 Okt 2025 - 19:50 WIB