Stunting, Dinkes Tanbu Fokus Faktor Penyebab Sunting Anak

- Editor

Jumat, 5 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tanah Bumbu menggelar Pertemuan Lintas Sektor Program Analisis Situasi, dalam rangka Percepatan Penurunan Stunting di Gedung PKK Kapet, Batulicin, Kamis (4/7/2024).

Kegiatan dibuka oleh Kepala Dinas Kesehatan Tanah Bumbu, dr Muhammad Yandi Norjaya Jaya, diwakili Sekretaris Dinas Kesehatan Tanah Bumbu, dr Arman Jaya Ricky.

Ia menyampaikan, kondisi angka statistik di tahun 2023-2024 terkait stunting patut menjadi perhatian secara seksama.

“Ini merupakan tantangan bagi kita. Intervensi gizi spesifik dan intervensi gizi sensitif, telah kita lakukan dari tahun ke tahun,” katanya.

Baca Juga :  Tiga Desa dan Kelurahan Masuk Nominasi Juara Lomba Desa

Kerjasama tim maupun kontribusi seluruh unsur membaik dari pemahaman yang semakin meningkat. Namun masih terjadi anomali sehingga kegiatan ini juga berfokus pada faktor penyebab kondisi penanganan stunting daerah.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Adventina, melaporkan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan perhatian terhadap kesehatan masyarakat secara intens.

Menurut pihaknya, sangatlah penting untuk berkoordinasi terkait program stunting lintas sektor serta mengevaluasi penyebab stunting. Yang ditentukan pada angka kesakitan dan kematian, serta status gizi masyarakat dan balita. Gizi berlebih dan gizi kurang masih terjadi di Kabupaten Tanah Bumbu.

Program perbaikan gizi berpacu pada Perpres Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting. Target penurunan stunting Nasional yakni 14 persen di tahun 2024.

Baca Juga :  Paman Birin: Turdes Fokus Pengendalian Infalasi Daerah

Diharapkan, peran lintas sektor bisa melakukan dobrakan upaya dan kerjasama untuk menurunkan angka pada kasus stunting dan tidak terjadi pelonjakan.

Keterlibatan pemerintah dan lintas sektor bertemu dalam metode tanggung jawab, diskusi dan presentasi serta penyampaian materi oleh narasumber dari Bappeda Litbang, Hayatunnisa, dan dari Dinas Kesehatan, Elly Irawati.

Turut berhadir Kodim 1022/Tnb, Polres Tanah Bumbu, Kepala SKPD, Kepala Lokal dan Laboratorium, Kepala Puskesmas, Camat, serta tamu undangan lainnya.

Berita Terkait

KPK dan Pemkab Tanbu Koordinasi Tingkatkan Pengawasan Lebih Baik
Jelang Akhir Tahun, P3AP2KB Tanbu Koordinasi Tinjau Kinerja 8 Aksi Konvergensi Strunting
Wakili Bupati Tanbu, Asisten II Hadiri Persetujuan 14 Propemperda 2025
Jambore SBH 2024 Digelar di Pantai Rindu Alam
Total 1 Miliar, Sekda Tanbu Serahkan Undian untuk ASN dan P3K
Pemkab Tanbu Sosialisasi Kebijakan Pengarusutamaan Gender
Dispersip Tanbu Gelar Uji Kompetensi Pustakawan
5 Desa di Tanah Bumbu Gelar Pemilihan Kades
Berita ini 18 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 17:58 WIB

KPK dan Pemkab Tanbu Koordinasi Tingkatkan Pengawasan Lebih Baik

Jumat, 15 November 2024 - 12:20 WIB

Jelang Akhir Tahun, P3AP2KB Tanbu Koordinasi Tinjau Kinerja 8 Aksi Konvergensi Strunting

Jumat, 15 November 2024 - 11:40 WIB

Wakili Bupati Tanbu, Asisten II Hadiri Persetujuan 14 Propemperda 2025

Jumat, 15 November 2024 - 11:16 WIB

Jambore SBH 2024 Digelar di Pantai Rindu Alam

Kamis, 14 November 2024 - 16:59 WIB

Total 1 Miliar, Sekda Tanbu Serahkan Undian untuk ASN dan P3K

Berita Terbaru

DPRD Tanah Bumbu

Deklarasi Damai Pilkada Tanbu 2024: Tercatat 8 TPS Sangat Rawan

Senin, 18 Nov 2024 - 15:29 WIB

DPRD Tanah Bumbu

Ketua RT Senang Aspirasinya Didengar Anggota DPRD Tanbu

Minggu, 17 Nov 2024 - 19:04 WIB

Tanah Bumbu

KPK dan Pemkab Tanbu Koordinasi Tingkatkan Pengawasan Lebih Baik

Minggu, 17 Nov 2024 - 17:58 WIB

DPRD Tanah Bumbu

Anggota DPRD Tanbu: Reses Bentuk Tanggungjawab Sebagai Wakil Rakyat

Sabtu, 16 Nov 2024 - 18:02 WIB