TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Wakil Ketua DPRD Tanah Bumbu, Said Ismail Kholil Alaydrus menyampaikan adat haru dijaga dengan baik pada acara Pembukaan Budaya Tanah Bumbu Mappanre ri Tasi’e.
Sebelumnya pada Sabtu (20/4/2024) Bupati Tanah Bumbu bersama para pejabat daerah maupun lembaga adat telah membuka secara resmi Mappare Ri Tasi’e.
Bupati menegaskan Budaya Mappare Ri Tasi’e sebagai wujud rasa syukur kepada Sang Pencipta, dengan makan bersama di laut.
Bupati ungkap, Tanah Bumbu di masa lalu hingga kini telah mengalami perkembangan yang pesat.
Harapan Bupati, tangkapan ikan nelayan di daerah dapat melimpah ruah, seperti kisah pada tahun 60, ketika dirinya melihat kemakmuran nelayan dengan hasil tangkapan yang banyak.
“Pada masa itu, tumpukan ikan terjadi, harapannya Tanah Bumbu menjadi sumber ikan, anak-anak banyak makan ikan, sehingga protein pada ikan membuat mereka cerdas,” ujar Bupati Zairullah pada saat pembukaan Ekspo Pameran di Kota Pagatan, Sabtu (20/04/2024) Sore.
Disamping itu, Wakil Ketua DPRD Tanah Bumbu (Tanbu), Said Ismail Kholil Alydrus, Selasa Sore (23/4/2024) mengatakan jika pesta pantai tersebut merupakan tradisi masyarakat yang dijaga secara turun temurun.
“Yang mana, adat ini yang harus selalu terjaga dan dilaksanakan, meingat acara tersebut sudah jadi agenda tahunan Kabupaten Tanah Bumbu,” tuturnya.
Dilanjutkannya, Mappare Ri Tasi’e juga sebagai wujud rasa syukur para nelayan dalam melakukan tangkapan ikan dan hasil laut lainnya.
“Pesta Pantai harus dinikmati oleh semua kalangan masyarakat khususnya di Tanah Bumbu maupun luar daerah, serta tak lupa untuk menjadikan momen Pesta Pantai, sebagai ajang memperkenal kan ciri khas budaya daerah kita,” ungkapnya, Selasa (23/04/2024) Sore. (Arunika)