HULU SUNGAI SELATAN – Kontingen Tanah Bumbu mengakhiri Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XI Kalimantan Selatan (Kalsel) 2022 di posisi ketujuh klasemen akhir medali.
Berdasarkan klasemen medali Porprov XI 2022 dari rilis panitia penyelenggara di situs website https://porprov.konihss.com/perolehan.php, kontingen Bumi Bersujud secara total membawa pulang 114 medali.
Perinciannya, kontingen Tanah Bumbu meraih 29 emas, 23 perak, dan 62 perunggu.
Perolehan tersebut membuat Tanah Bumbu duduk di posisi ketujuh klasemen akhir medali Porprov XI Kalimantan Selatan di bawah tuan rumah Hulu Sungai Selatan, Banjarmasin, Tanah Laut, Banjarbaru, Tapin dan Hulu Sungai Utara.
Tanah Bumbu berhasil menambah pundi medali pada hari terakhir pelaksanaan Porprov XI Kalimantan Selatan, Minggu (13/11/2022).
Tambahan medali itu datang dari cabang olahraga loncat indah 1 emas, 1 perunggu dan futsal mendapatkan perunggu.
Cabang olahraga sepak bola dan bola voli putra bahkan berhasil mengukir sejarah dengan meraih medali emas pertama sejak berpartisipasi di Porprov pada 2006 silam.
Raihan emas didapat tim bola voli putra setelah mengalahkan Tanah Laut dengan skor 3-0 (25-23, 25-21 dan 25-23) di laga puncak.
Sementara tim sepak bola juga mencatatkan prestasi serupa seusai membekuk tuan rumah Hulu Sungai Selatan melalui adu pinalti dengan skor 4-3 di partai final.
Menyikapi hasil akhir medali Porprov, Plt Ketua KONI Tanah Bumbu, Alypatarai, menyampaikan ucapan terimakasih sebesar-besarnya kepada Bupati Tanah Bumbu Abah Zairullah Azhar, Ketua DPRD beserta anggota, Kadis Budporpar beserta seluruh jajarannya.
“Raihan medali pada Porprov XI ini tetap kita syukuri. Kami tetap bangga dan mengapresiasi para atlet yang telah berjuang sekuat tenaga dan sungguh-sungguh,” ucapnya.
Menurutnya lagi, capaian medali ini akibat kurangnya persiapan dan ada beberapa kendala teknis yang terjadi.
“Kilas balik Porprov X sebelumnya di Tabalong kita berada di peringkat keempat. Jika dibanding dengan kabupaten lain misalkan Kabupaten Tabalong, waktu itu sebagai tuan rumah ada di peringkat ketiga, namun sekarang mereka menempati peringkat 12,” tutur Alypatarai.
Untuk prestasi lebih baik tahun berikutnya KONI akan tetap menjalankan program yang sudah ada, kemudian membina atlet-atlet lokal agar bisa bersaing dengan atlet-atlet luar kabupaten maupun luar provinsi.
Terpenting adalah selalu memohon dukungan dari Pemkab Tanah Bumbu untuk menjalan program dan pembinaan atlet tersebut.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Budporpar Tanah Bumbu, Abdul Zabir, mengatakan target awal yang diusung kontingen adalah masuk posisi lima besar.
Meski demikian, pihaknya tetap bangga dan memberikan apresiasi tinggi bagi para atlet yang sudah berjuang semaksimal mungkin untuk mengharumkan nama daerah di pentas olahraga tertinggi tingkat provinsi ini.
Diketahui, dalam Porprov tahun ini, Kabupaten Tanah Bumbu mengirimkan 611 peserta terdiri dari 445 atlet dengan mengikuti 36 cabang olahraga dari 40 cabang yang dipertandingkan ditambah pelatih 64, official 75, panitia 25 dan medis 11 orang.
Adapun, Porprov XI Kalimantan Selatan sendiri ditutup dengan closing ceremony oleh Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor diwakili Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Selatan, H. Hermansyah di Stadion 2 Desember Kandangan pada Minggu (13/11/2022) malam WITA. (Zh)