JAKARTA, Goodnews.co.id — Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait alias Ara janjikan 1.000 unit rumah subsidi bagi wartawan.
Subsidi tersebut diberikan kepada profesi wartawan melalui fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP). Ara juga membagikan rumah subsidi kepada guru, tenaga kesehatan (nakes), buruh migran.
“Saya juga terus terang lagi berpikir bagaimana membuat program (rumah subsidi) buat wartawan. Nanti pada waktunya (akan diumumkan). Wartawan itu juga perlu (rumah). Bagian dari masyarakat yang menyuarakan kebenaran dan menegakkan keadilan, pilar demokrasi keempat,” bebernya dalam MoU Dukungan Perumahan di Kantor Menteri PKP, Jakarta Pusat, Kamis (27/3/2025), dilansir dari CNN Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Doakan nanti pada waktunya (diumumkan). Tolong Pak (Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho) dicadangkan buat wartawan ya, pak, ya! Dialokasikan, pertama, saya minta 1.000 (rumah) dulu ya, pak. Nanti langsung dengan wartawan, 1.000,” janji Ara.
Sebelumnya,Ara menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin untuk dukungan 30.000 rumah subsidi diberikan kepada 15.000 perawat, 10.000 bidan, serta 5.000 tenaga kesehatan (nakes) lain yang memenuhi syarat.
Ia berkeinginan memberikan kepastian kepada masyarakat yang dianggap berhak mendapatkan bantuan. Pada sisi lain, Ara ingin menyenangkan masyarakat.
“Alasannya membuat mereka senang dan membuat jelas dari awal. Hidup ini kan kita buat jelas. Kalau bicara peta jalan, di mana baginya? Ini peta jalannya, dari awal kita sudah bagi. Sebelumnya tidak pernah terjadi begitu. Kita lakukan perubahan. Kenapa takut berubah untuk hal yang lebih baik?” jelasnya. (MAS)