TANAH BUMBU – Anggota DPRD Tanah Bumbu Dapil III Kecamatan Satui dan Angsana, Asri Noviandani, peninjauan lokasi pelaksanaan pengerasan jalan yang dilakukan oleh dinas terkait dan Satgas TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) di Desa Sumber Arum. Hasil tinjauannya, akan dilaporkan di DPRD.
“Jadi sebagai anggota dewan, kita melaksanakan tugas pengawasan terkait seperti apa pelaksanaan di lapangan itulah yang kita memang kita tinjau, dan juga ini nantinya akan masuk sebagai laporan dari pihak DPRD,” kata Novi.
Menurut penilaiannya, sejauh ini DPRD bersama Pemerintah Daerah dan Satgas TMMD terus bersinergi serta berkomunikasi terkait hal-hal yang terjadi di lapangan untuk didiskusikan seperti kendala yang terjadi dalam pelaksanaan kegiatan TMMD.
Desa Sumber Arum yang berada di daerah terluar di Kecamatan Satui yang menjadi lokasi pelaksanaan perbaikan jalan dan kegiatan lainnya oleh TMMD sangat strategis untuk memberikan kemudahan dan manfaat bagi masyarakat desa.
“Untuk itu mewakili masyarakat, pelaksanaan TMMD ini kami berharap dapat berjalan lancar demi kepentingan masyarakat, dengan adanya jalan yang baik dan jembatan yang baik, Insya Allah nanti ekonomi, pendidikan, kesehatan semua yang berkaitan dengan warga Sumber Arum dapat lebih baik lagi,” harapnya, Selasa (9/8/2022).
Sementara itu mewakili Kepala Dinas PUPR Kabupaten Tanah Bumbu Subhansyah, Kepala Bidang Bina Marga Suriadi selaku Koordinator Lapangan, menyampaikan bahwa pihaknya sangat menyambut baik kegiatan TMMD di Desa Sumber Arum Kecamatan Satui, yang merupakan salah satu daerah terpencil di Kabupaten Tanah Bumbu. Pembangunan pengerasan jalan yang dilakukan oleh Satgas TMMD juga dipantau dinas terkait.
“Dengan adanya peningkatan jalan desa ini diharapkan dapat meningkatkan mobilitas masyarakat Desa Sumber Arum untuk mengakses ke pusat Kecamatan dan Kabupaten melalui sarana jalan yang memadai sehingga meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar,” ujarnya.
Adapun program perbaikan jalan pada kegiatan TMMD ini memiliki spesifikasi timbunan pilihan atau basecourse (beskos) dengan panjang jalan 5 KM, dengan waktu pelaksanaan selama 1 bulan dari tanggal 26 Juli-26 Agustus Tahun 2022. Kemudian, Dinas PUPR sebagai Pengawas lapangan.
Kapten Inf Wahyono, selaku Pasiter Satgas Kodim 1022/Tnb, mewakili Dansatgas TMMD ke-114, sekaligus Dandim 1022/Tnb, Letkol Inf Aldin Hadi mengungkapkan, selain peningkatan badan jalan dengan batu basecourse, pihaknya juga mengerjakan pembuatan gorong-gorong atau yang disebut plat duiker dengan lebar 2,5-3,5 meter dan panjang sekitar 6-7 meter.
Suplai batu yang dikirimkan kurang lebih sebanyak 1.500 rit juga diterima dengan lancar, meski ada kendala ringan namun tetap bisa diatas.
“Insya allah, mudah-mudahan cuaca mendukung, saya optimis tanggal 20 jalan ini sudah harus tergelar dan terpadatkan, untuk gorong-gorong mulai besok saya sudah memasang pondasi kanan kiri kemudian perakitan besi tonesernya yang untuk alas daripada badan jalan,” ungkap Kapten Inf Wahyono. (MAS)