TANAH BUMBU – Rencana Dinas PUPR akan meningkatkan struktur Jalan Setarap di Desa Setarap Kecamatan Satui mendapat respon baik dari anggota DPRD Fraksi PKB Tanah Bumbu Tarmiji. Jum’at malam (28/5/2022).
Tarmiji menilai Jalan Setarap sebaiknya disiring dan dipasangi gorong-gorong agar air tetap bisa keluar.
“Kalau menurut saya Jalan Setarap itu harus disiring beton dulu dan ditambah gorong-gorong 2 atau 3,” tutur Tarmiji.
Selanjutnya, agar jalan tersebut tidak tenggelam lagi saat air pasang atau banjir maka badan jalan harus ditinggikan.
“Badan jalan tinggikan biar air pasang tidak menggenang jalan. Kalau cuma diaspal tidak bakalan bertahan lama.” katanya.
Jalan Setarap ini merupakan jalur satu-satunya jalur keluar masuk warga Desa Setarap. Jalan ini sering kali menjadi keluhan warga setempat apalagi saat musim hujan tiba.
Anggaran peningkatan Jalan Setarap ini akan menelan biaya 10,2 Miliar, menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK).
Kepala Dinas PUPR Tanah Bumbu Subhansyah menyatakan bahwa pelaksanaan jalan sebenarnya akan dimulai minggu ini, hanya saja kondisi di lapangan masih banjir dan air pasang sehingga tidak dapat memasukkan alat berat ke lokasi jalan yang sering banjir dan tenggelam tersebut.
“Segera dikerjakan minggu ini. Saat ini masih terkendala air pasang (banjir rob) jadi tidak bisa memobilisasi alat dan material ke tempat lokasi,” Kepala Dinas PUPR Tanah Bumbu Subhansyah.
Ia menyakinkan bahwa proyek ini akan dikerjakan, mengingat pemenang tender telah ditetapkan oleh panitia tender. Pemenang tender peningkatan Jalan Setarap dimenangkan oleh CV Indo Jaya Tama.
“Peningkatan struktur Jalan Setarap akan segera dikerjakan. Proses sudah pada tahap selesai lelang dengan pemenang CV. Indo Tama Jaya,” kata Subhansyah, Jum’at (27/5/2022).
Berdasarkan keterangan yang didapatkan goodnews.co.id dalam melakukan konfirmasi pelaksanaan proyek, bahwa anggaran 10,2 miliar itu juga akan meninggikan badan jalan yang selama ini terendam, pemasangan siring kiri kanan badan jalan dan terakhir, pengaspalan jalan. (MAS)