Rakercab ISNU Tanah Bumbu Gebrak Isu Pembangunan Kalsel

- Editor

Minggu, 31 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Ketua Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Tanah Bumbu, Muhammad Akram Sadli menggebrak agar pembangunan di Kalimantan Selatan semakin gencar.

Dalam pelatihan Manajemen Organisasi dan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) ISNU Tanah Bumbu, Minggu (31/8/2025), Ketua ISNU Tanah Bumbu Muhammad Akram Sadli, menilai pembangunan daerah sangat penting untuk didorong agar pertumbuhan ekonomi tidak hanya terpusat di pulau Jawa saja tetapi pembangunan bisa dirasakan di pulau Kalimantan, salah satunya Tanah Bumbu.

Jika tidak, maka kesenjangan pembangunan membuat masyarakat daerah memiliki kualitas hidup rendah seperti kurangnya akses infrastruktur jalan, kesehatan, pendidikan, lapangan kerja, sehingga menimbulkan masalah sosial seperti kerusakan lingkungan, stunting, pengangguran, atau Indeks Pembangunan Manusia (IPM) rendah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua ISNU Tanah Bumbu Muhammad Akram Sadli
Ketua ISNU Tanah Bumbu Muhammad Akram Sadli

Untuk mencapai kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat maka kue pembangunan harus sampai ke daerah dan pelosok desa melalui kebijakan Anggaran APBN maupun APBD.

Salah satu kebijakan pusat yang diharapkan memberikan pengaruh pada kualitas hidup masyarakat Tanah Bumbu adalah pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Setangga seluas 668,3 hektare (ha) yang ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2024, yang bertujuan mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif dan hilirisasi industri pengolahan serta manufaktur.

Baca Juga :  Paman Birin dan Istri Tampilkan Kain Sasirangan di Istana Berbatik

KEK Setangga diperkirakan mampu memberikan dampak lapangan kerja baru sebanyak 78.999 atau sesuai dengan rencana.

“Kita berharap pembangunan KEK Setangga berkelanjutan dan tidak seperti Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu (Kapet) Batulicin yang mandek,” ucap Akram.

Akram juga menyampaikan pembangunan infrastruktur jembatan Batulicin-Kotabaru sepanjang 3,75 kilometer dengan nilai dana Rp 4,8 triliun, mampu diselesaikan dalam kurun waktu 4 tahun atau lebih cepat.

Selanjutnya, Ketua ISNU Tanah Bumbu, Muhammad Akram Sadli, menyampaikan dukung rencana pembangunan Tanah Bumbu Beraksi, kepemimpinan Bupati Andi Rudi Latif, agar benar-benar fokus pada pembangunan Sumber Daya Manusia, salah satunya pada peningkatan pendidikan, dibuktikan dengan bertambahnya jumlah sarjana S1, S2, maupun S3.

“Dukungan itu sesuai dengan harapan kami sebagai orang nahdliyyin dalam Ikatan Sarjana NU,” sambungnya.

Baca Juga :  SDN 2 Marga Mulya Siap Jadi Jawara Sekolah Adiwiyata Tanah Bumbu

Ia pun menyampaikan harapan agar pembangunan Tanah Bumbu konsisten melibatkan tokoh agama dan masyarakat, karena pelibatan kolaborasi aktor-aktor pembangunan lebih dapat mempercepat target pembangunan.

“Kita berharap pembangunan Tanah Bumbu maju dan bisa mendatangkan keberkahan. Bukti berkah itu ada ketika masyarakat merasakan kue pembangunan pada level kualitas hidup dan kebahagiaan,” ucap Akram.

Pada acara Rekercab ISNU Tanah Bumbu 2025 ini, ISNU berencana menetapkan rekomensadasi internal dan eksternal. Adapun hasil rekomendasi eksternal, nantinya akan disampaikan ke Bupati Tanah Bumbu dan DPRD Tanah Bumbu sebagai salah satu bukti bahwa ISNU Tanah Bumbu memberikan kontribusi ide dan gagasan terhadap pembangunan daerah. (E)

📢 Bagikan artikel ini:

💡 Tips: Pilih style "Minimal" untuk tampilan thumbnail terbaik di WhatsApp

🖼️ Share Dengan Thumbnail

📱 Share Simple 🔥 Share Unique ⭐ Share Premium
🎯 Pilih style yang sesuai kebutuhan Anda

Berita Terkait

Dewan Pers Bahas Kekerasan Jurnalis Perempuan di Kalsel
Berpotensi Jerat Jurnalis, Prof Hendri: Kawal Penerapan UU ITE
Pendapatan Tanah Bumbu 2026 Diperkirakan Hanya Mencapai Rp 2,3 Triliun Rupiah
Pemekaran 17 Desa di Tanah Bumbu Dinilai Layak
Karir Johan Budi Mulai Jurnalis, Jubir KPK dan Presiden, Sampai Komisaris
Sambut HPN 2026, SMSI Siapkan Rekomendasi Kebijakan Strategis ke Pemda dan Dewan Pers
Uang Pemda Nganggur, Menkeu: Kita Ambil
Temuan Rp 41 Miliar di PT Bangun Banua, Muhidin Akan Tempuh Jalur Hukum

Berita Terkait

Jumat, 31 Oktober 2025 - 15:40 WIB

Dewan Pers Bahas Kekerasan Jurnalis Perempuan di Kalsel

Rabu, 29 Oktober 2025 - 17:44 WIB

Berpotensi Jerat Jurnalis, Prof Hendri: Kawal Penerapan UU ITE

Jumat, 24 Oktober 2025 - 08:16 WIB

Pendapatan Tanah Bumbu 2026 Diperkirakan Hanya Mencapai Rp 2,3 Triliun Rupiah

Kamis, 23 Oktober 2025 - 07:48 WIB

Pemekaran 17 Desa di Tanah Bumbu Dinilai Layak

Rabu, 22 Oktober 2025 - 08:57 WIB

Karir Johan Budi Mulai Jurnalis, Jubir KPK dan Presiden, Sampai Komisaris

Berita Terbaru

Tanah Bumbu

Yulian Herawati: Terima Kasih Dedikasi dan Loyalitas ASN

Rabu, 3 Des 2025 - 13:13 WIB