BANJARBARU, Goodnews.co.id – Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), H Sahbirin Noor atau dikenal dengan sapaan Paman Birin melalui Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kalsel, Heriansyah, mengikuti Rapat Koordinasi terkait gerakan pembagian 10 juta bendera merah putih, Jumat (7/7/2023).
Rapat dipimpin Direktur Bina Ideologi, Karakter dan Wawasan Kebangsaan, Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri, Drajat Wisnu Setyawan secara virtual.
Wisnu Setyawan mengatakan, tujuan diadakan rapat, untuk mengevaluasi gerakan nasional pembagian bendera Merah Putih yang akan dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia pada bulan Agustus 2023 mendatang.
Menurutnya, Gerakan Nasional Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih ini untuk membangkitkan semangat nasionalisme dalam menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) yang Ke-78.
Untuk itu, pihaknya menghimbau kepada seluruh provinsi dan kabupaten kota seluruh Indonesia untuk menyukseskan acara Gerakan Nasional 10 Juta Bendera Merah Putih tersebut.
“Nantinya, dari Kemendagri akan memberikan penghargaan kepada Provinsi atau pun kabupaten kota yang terpilih menjadi yang terbaik dari gerakan ini,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Kesbangpol Kalsel Heriansyah menyampaikan, Pemprov sangat mendukung gerakan pembagian bendera merah putih tersebut.
Sebelumnya, pada tanggal 1 Juni 2023 Hari Lahir Pancasila bulan lalu, Pemprov Kalsel telah melaunching bendera merah putih.
“Tidak hanya itu, kami juga mengadakan event setiap satu kelurahan ada satu kampung merah putih, kami sudah bagikan 10.000 bendera merah putih di Banjarmasin, dan pada tanggal 1 Agustus akan dilaksanakan pemasangan 5.000 bendera sepanjang medium jalan negara sepanjang 5 kilometer (Km) di Kabupaten Tanah Bumbu” tuturnya.
Nantinya, pada momen HUT RI ke-78 dilaksanakan event kampung patriot di setiap kelurahan atau pun kecamatan. pemenang kampung patriot yang terpilih akan diberikan penghargaan oleh Bupati ataupun Walikota.
“Untuk saat ini, kami juga telah meminta kepada pemerintah kabupaten atau pun setiap kantor-kantor pemerintahan untuk membuat atribut kemeriahan nuansa merah putih,” pungkasnya. (fit)