DPRD Tanbu Bahas Isu Cacar Monyet

- Editor

Jumat, 20 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Tanah Bumbu menggelar Rapat Kerja membahas maraknya isu penyakit Monkey POX (MPOX) atau cacar monyet dan membahas program kerja tahun 2025 di ruang Komisi DPRD Tanah Bumbu, Kamis (19/9/2024).

Rapat Kerja diselenggarakan untuk mengenali gejala dan tindakan pencegahan apabila menemukan gejala cacar monyet di kalangan masyarakat Tanah Bumbu.

Rapat kerja dipimpin langsung oleh Ketua Komisi I, H Boby Rahman, didampingi anggota Komisi I, Sarniah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebelum masuk pada tahap pembahasan, Pimpinan Rapat meminta kepada Dinas Kesehatan agar diberikan paparan terkait pencegahan dan cara mengatasi adanya penyakit MPOX tersebut.

Menaggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan yang diwakili Sekretarisnya, dr Arman Wijaya, menyampaikan, penyakit MPOX termasuk dalam kategori kelompok penyakit cacar yang disebabkan oleh makhluk hidup. Penyebarannya melalui kontak secara langsung dengan hewan atau manusia yang terinfeksi atau melalui kontak tidak langsung.

Baca Juga :  Prabowo Danai Sendiri Retreat Kabinet Merah Putih di Akmil

Ia menambahkan, penularan juga bisa melalui lesi atau cairan tubuh melalui ciuman, sentuhan, oral, penetrasi vaginal, maupun anal dengan seseorang yang terinfeksi MPOX.

Kemudian penularan tidak langsung dapat terjadi melalui benda yang terkontaminasi, seperti tempat tidur penderita.

Ia menyebutkan, dalam tiga tahun terakhir, MPOX sudah pernah terjadi wabah, namun terdapat perbedaan pada gejalanya.

Adapun gejala awal yang diderita apabila terkena virus MPOX, yaitu demam, sakit kepala, nyeri otot, dan pembengkakan kelenjar getah bening, kemudian setelah beberapa hari muncul ruam kulit hingga berkembang menjadi lesi dan akhirnya perlahan mengelupas.

Ia juga mengatakan, penyakit virus MPOX ini merupakan penyakit ringan dengan gejala yang berlangsung sekitar 2 sampai 4 minggu, namun dapat dikatakan penyakit ini menjadi berat karena terdapat penyakit penyerta atau komplikasi lainnya yang ada di tubuh.

Baca Juga :  Dinas Kesehatan Jelaskan Persoalan Stunting di DPRD Tanbu

Sementara itu, terkait obat khusus untuk penyakit MPOX hingga saat ini masih belum ditemukan, karena MPOX bisa sembuh dengan sendirinya, tergantung kekuatan daya imun tubuh masing-masing penderita dan cara pengobatan bagi yang terkena virus MPOX hanya diberikan anti virus pada umumnya.

Adapun pencegahan dan pengendalian penyakit MPOX yakni rajin mencuci tangan dengan sabun, menghindari penggunaan alat makan dengan orang lain, menghindari kontak dengan hewan liar terutama hewan yang terinfeksi, memasak bahan makanan terutama daging hingga matang, serta suntik vaksinasi cacar. (E)

📢 Bagikan artikel ini:

💡 Tips: Pilih style "Minimal" untuk tampilan thumbnail terbaik di WhatsApp

🖼️ Share Dengan Thumbnail

📱 Share Simple 🔥 Share Unique ⭐ Share Premium
🎯 Pilih style yang sesuai kebutuhan Anda

Berita Terkait

Masyarakat Bantaran Sungai Usulkan Normalisasi Sungai
Masyarakat Simpang Empat Keluhkan Genangan Air Akibat Sistem Drainase Buruk
Reses I Wayan Sudarma: Masyarakat Minta Pengaspalan Jalan
Anggota DPRD Tanbu Terima Keluhan Ketersediaan Bak Sampah
Masyarakat Keluhkan Pengerjaan Proyek Tanpa Koordinasi Aparat Desa
Sya’bani Rasul Ingin Masyarakat Satui Punya Peluang Kerja Lebih Luas
Rahim Terima Keluhan Masyarakat: Lampu PJU dan Air PDAM Mati
Reses, Hasanuddin Sampaikan Tantangan Fiskal Pemda Turun

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 13:53 WIB

Masyarakat Bantaran Sungai Usulkan Normalisasi Sungai

Jumat, 5 Desember 2025 - 00:22 WIB

Masyarakat Simpang Empat Keluhkan Genangan Air Akibat Sistem Drainase Buruk

Jumat, 5 Desember 2025 - 00:15 WIB

Reses I Wayan Sudarma: Masyarakat Minta Pengaspalan Jalan

Kamis, 4 Desember 2025 - 23:50 WIB

Anggota DPRD Tanbu Terima Keluhan Ketersediaan Bak Sampah

Kamis, 4 Desember 2025 - 12:57 WIB

Masyarakat Keluhkan Pengerjaan Proyek Tanpa Koordinasi Aparat Desa

Berita Terbaru

Tanah Bumbu

Kontribusi Tanah Bumbu Massukkiri Masuk Warisan Budaya

Selasa, 9 Des 2025 - 10:02 WIB

Tanah Bumbu

Bupati Tanah Bumbu Lantik 3 Pejabat Duduki Posisi Strategis

Selasa, 9 Des 2025 - 09:47 WIB

Tanah Bumbu

Perkuat Solidaritas, 90 Peserta Asal Tanbu Hadiri HUT ke-80 PGRI

Selasa, 9 Des 2025 - 05:49 WIB