BANJAR – Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) Sahbirin Noor atau dikenal Paman Birin menyambangi kawasan terendam banjir di Desa Teluk Selong, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar, menjelang shalat subuh Selasa (7/2/2023).
Paman Birin bersama rombongan melakukan pemantauan di beberapa titik terendam banjir akibat curah hujan tinggi di bulan Februari ini.
Berdasarkan data yang diperoleh tim goodnews.co.id ada beberapa desa yang tergenang banjir salah satunya di Desa Teluk Selong Ulu, Kecamatan Martapura Timur, Desa Tunggul Irang Ulu dan Desa Tunggul Irang Ilir.
Jumlah kepala keluarga (KK) terdampak banjir di Desa Teluk Selong Ulu ini sejumlah 400 KK atau 1.220 jiwa, dengan ketinggian air di permukaan jalan mencapai hampir 50 cm.
Kehadiran Gubernur Kalsel Paman Birin bersama rombongan di lokasi banjir mendapat sambutan hangat warga setempat. Paman Birin berbagi rezeki sebagai bentuk kepedulian terhadap warga.
Beberapa desa di wilayah Kabupaten Banjar dari pantauan tim liputan memang sering mengalami musibah banjir jika curah hujan cukup tinggi dikarenakan posisi demografi wilayahnya yang agak cekung.
Menghadapi persoalan banjir setiap tahun di Kabupaten Banjar, Paman birin bersama SKPD pemprov Kalsel telah merancang pembangunan Bendungan Riam Kiwa sebagai solusi banjir, yang saat ini masih dalam tahap proses.
“Alhamdulillah, saat ini progres rencana pembangunan Bendungan Riam Kiwa yang Insya Allah sebagai salah satu indikator solusi permasalahan yang dihadapi warga setiap tahunnya dan diharapkan akhir tahun 2023 pengerjaan fisik awal pembangunan Bendungan Riam Kiwa dapat dilaksanakan ” ujar Paman Birin.
Kebutuhan lahan pembangunan Bendungan Riam Kiwa seluas 5,81 hektar pada Kawasan Area Penggunaan Lain (APL) telah diproses dan saat ini pada tahap kegiatan identifikasi dan inventarisasi oleh Satgas A & B Kantor Pertanahan (BPN) Kabupaten Banjar, namun diperlukan Tata Batas Kawasan Hutan terbaru sesuai hasil Revisi RTRW Provinsi untuk memverifikasi hasil pengukuran yang dilakukan Satgas A & B atas batas Kawasan APL.
“Kita berdoa bersama, semoga salah satu program pembangunan skala prioritas ini segera bisa dilaksanakan, karena nanti adanya Riam Kiwa akan memberikan implikasi positif bagi kawasan di Kabupaten Banjar khususnya,” pungkas Paman Birin. (fit)