Sekda Kotabaru Dorong Kekompakan Turunkan Angka Stunting

- Editor

Selasa, 4 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTABARU, Goodnews.co.id – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kotabaru, Drs. H. Said Akhmad, M.M, secara resmi membuka acara Rembuk Stunting 2024 di Hotel Grand Surya, Selasa (3/6/2024).

Dalam sambutan Bupati dibacakan Sekda, ia menyampaikan apresiasi kepada Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Kotabaru. Sebab melalui kegiatan tersebut dapat meningkatkan kesadaran dan kolaborasi terkait penanganan stunting.

“Semoga melalui acara ini rasa semangat dalam diri kita dan kompak bersatu untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Kotabaru,” harapnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh anggota TPPS Kabupaten Kotabaru atas peran dan komitmen mereka dalam upaya percepatan penurunan Stunting.

Menurutnya, Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting dalam strategi Nasional Percepatan Penurunan Stunting yaitu peningkatan komitmen dan visi kepemimpinan di Kementerian/Lembaga pemerintah daerah Provinsi, pemerintah daerah kabupaten kota dan pemerintah desa.

“Koordinasi Tim Pencegahan dan Percepatan Penurunan Stunting tingkat kabupaten kota merupakan salah satu kegiatan operasional yang mengikutsertakan TPPS dan mitra kerja lainnya,” ujarnya.

Sekda menekankan, hal ini juga sudah ditetapkan dalam keputusan Bupati nomor 441 tahun 2021 tentang pembentukan TPPS di Kabupaten Kotabaru yang memahami tugas, fungsi dan tujuannya.

“Melalui rembuk stunting atau Rapat Koordinasi TPPS ini nantinya akan dilakukan penguatan perencanaan dan penganggaran, peningkatan kualitas pelaksanaan, serta pemantauan juga laporan peningkatan kapasitas sumber daya,” jelasnya.

Sekda Said Akhmad juga menekankan pentingnya pencegahan Stunting melalui peningkatan pengetahuan dan kesadaran hidup sehat, penerapan gizi seimbang dan kebiasaan hidup bersih dan sehat.

Baca Juga :  Asisten II Kobabaru Jawab Keresahan Warga Soal Harga LPG 3 Kg

“Dan tahun 2024 ini Kabupaten Kotabaru dapat menurunkan prevalensi stunting sebesar 14 persen dimana data SSGI Tahun 2021 prevalensinya masih sebesar 21,8 persen dan tahun 2023 turun menjadi 20,1 persen,” tambahnya.

Aksi Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Kotabaru adalah penurunan pada desa lokasi dari 41 desa di tahun 2021, menurun menjadi 31 desa pada Tahun 2022, dan 24 desa pada tahun 2023, sedangkan tahun ini mengalami penurunan menjadi 13 desa dari 198 dan 4 kelurahan se-Kabupaten Kotabaru.

Penandatanganan spesifik untuk tahun 2024, berfokus pada bayi dan balita yang terindikasi Stunting berdasarkan EEPGM dan keluarga beresiko Stunting yang didalamnya terdapat calon pengantin, ibu hamil, ibu pasca salin, bayi dan balita yang harus ditangani melalui pemberian makanan tambahan melalui Dinas Kesehatan.

Sekda juga menyoroti pentingnya penggalakan peningkatan pelayanan posyandu di tahun 2025.

“Di tahun 2025 mendatang untuk menggalakkan dan meningkatkan inovasi pelayanan Posyandu agar ibu hamil, menyusui dan balita senang datang memeriksakan kesehatan keluarga ke Posyandu,” Pesannya.

Penanganan sensitif juga harus dilakukan, seperti perbaikan sanitasi air bersih dan jamban pada lokus oleh Dinas PUPR, penyuluhan, edukasi pada remaja tentang pendewasaan perkawinan oleh Kemenag l, pemberian tablet tambah darah bagi remaja oleh Dinas Kesehatan, serta pendampingan kepada keluarga beresiko Stunting yang dilakukan oleh Tim Pendamping keluarga pada Dinas PPPPAPPK Kabupaten Kotabaru.

Baca Juga :  Bupati Sayed Jafar Bantu Masyarakat Pulau Laut Utara

Upaya ini tentunya juga melibatkan kolaborasi serta sinergi dari berbagai landing sektor diantaranya adanya bantuan dari perusahaan yang ada di Kabupaten Kotabaru melalui dana CSR seperti Mubandala, Bank Kalsel cabang Kabupaten Kotabaru melalui dapur sehat, perguruan tinggi, swasta, masyarakat juga media sebagai pengelola penguatan data.

Upaya ini diharapkan dapat mengoptimalkan berbagai intervensi baik spesifik maupun tentang gizi seimbang dan pola asuh yang baik, serta penguatan kebijakan dan regulasi.

Acara juga diisi dengan pengukuhan seluruh Eselon 2 dan 3 serta para Camat se-Kabupaten Kotabaru sebagai Bapak atau Ibu Asuh Penurunan Stunting.

Penandatanganan berita acara penandatanganan komitmen bersama konvergensi percepatan penurunan stunting di Kabupaten Kotabaru, serta diisi dengan diskusi bersama narasumber dari Kepala Assisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Drs. H. Minggu Basuki, M.AP. Assisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan H. Murdianto. Kepala Dinas Kesehatan Erwin Simanjuntak, SKM, M.AP. Kepala Bappeda Ir. Rurien Srihardjanti, M.M dan Kepala Dinas PPPPAPPK Ir.Sri Sulistiyani, MPH.

Adapun tamu undangan hadir pada acara tersebut, Kepala BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan Didy Ariadi. Bappeda Provinsi, yaitu Relawaty, Sonia, S, Hary Harkintas, Anwar Najib. Kepala SKPD lintas sektor dan para camat se-Kabupaten Kotabaru. Tim Pencegahan Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Kotabaru. Koordinator Penyuluh KB. Satgas Percepatan Penurunan Stunting Provinsi Kalimantan Selatan. (E)

Berita Terkait

Kesbangpol Kotabaru Gelar Lomba Variasi Gerak Jalan
Asisten II Kobabaru Jawab Keresahan Warga Soal Harga LPG 3 Kg
Uji kemampuan Kader Kesehatan, Pemkan Kotabaru Gelar Cerdas Cermat
Program DP3APPKB Kotabaru, 20 Lansia Berhasil Diwisuda
Pemkab Kotabaru dan MUI Hentikan Kegiatan Majelis Ta’lim Abu Syarifah
210 KPPS Kecamatan Kelumpang Hulu Dilantik untuk Pilkada 2024
Dispersip Kotabaru Gelar Bimtek dan Luncurkan Perpustakaan Digital
Sayed Jafar Tinjau Lokasi Kebakaran di Pasar Kemakmuran
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 10 November 2024 - 10:56 WIB

Kesbangpol Kotabaru Gelar Lomba Variasi Gerak Jalan

Sabtu, 9 November 2024 - 17:21 WIB

Asisten II Kobabaru Jawab Keresahan Warga Soal Harga LPG 3 Kg

Jumat, 8 November 2024 - 08:44 WIB

Uji kemampuan Kader Kesehatan, Pemkan Kotabaru Gelar Cerdas Cermat

Kamis, 7 November 2024 - 21:45 WIB

Program DP3APPKB Kotabaru, 20 Lansia Berhasil Diwisuda

Kamis, 7 November 2024 - 20:27 WIB

Pemkab Kotabaru dan MUI Hentikan Kegiatan Majelis Ta’lim Abu Syarifah

Berita Terbaru

DPRD Tanah Bumbu

Deklarasi Damai Pilkada Tanbu 2024: Tercatat 8 TPS Sangat Rawan

Senin, 18 Nov 2024 - 15:29 WIB

DPRD Tanah Bumbu

Ketua RT Senang Aspirasinya Didengar Anggota DPRD Tanbu

Minggu, 17 Nov 2024 - 19:04 WIB

Tanah Bumbu

KPK dan Pemkab Tanbu Koordinasi Tingkatkan Pengawasan Lebih Baik

Minggu, 17 Nov 2024 - 17:58 WIB

DPRD Tanah Bumbu

Anggota DPRD Tanbu: Reses Bentuk Tanggungjawab Sebagai Wakil Rakyat

Sabtu, 16 Nov 2024 - 18:02 WIB