TANAH BUMBU – Bupati Tanah Bumbu dr. HM Zairullah Azhar bersama Kapolres AKBP Tri Hambodo melakukan monitoring peluncuran perdana kegiatan vaksinasi Sinovac bagi siswa di SDN 2 Kampung Baru kecamatan Kusan Hilir. Kamis, (6/1/2021).
Berdasarkan target dari Kementerian Kesehatan, Kabupaten Tanah Bumbu mendapat target 39.595 sasaran dari total target dari Provinsi Kalimantan Selatan sebanyak 440.853 sasaran bagi anak sekolah usia 6 sampai 11 tahun. Penyuntikan vaksin dilakukan dengan injeksi ke dalam otot tubuh pada bagian lengan atas dengan dosis 0,5 mili. Vaksin diberikan sebanyak 2 kali dengan jarak interval 28 hari. biasanya sebelum pelaksanaan vaksinasi harus dilakukan skrining sesuai standar.
Bupati Zairullah Azhar dan Kapolres Tri Hambodo menyaksikan langsung proses vaksinasi mulai dari tahap skrining sampai penyuntikan vaksin terhadap anak sekolah usia 6 sampai 11 tahun. Bupati terlihat beberapa kali berdialog singkat dengan anak-anak yang sedang menerima vaksin dosis pertama.
Kepala Dinas Kesehatan melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Saleh menyatakan bahwa pihaknya saat ini menggunakan stok vaksin Sinovac yang masih tersisa. Kegiatan ini diharapkan dapat melindungi anak-anak dari Covid-19.
Ia menyatakan bahwa Tanah Bumbu memilik target vaksinasi sasaran sebanyak 39.595 sedangkan beberapa kabupaten kota lainnya yang ada di Kalimantan Selatan, memilik target yang berbeda-beda, diantaranya Kabupaten Banjar 59.855, dan Kota Banjarmasin 69.608 sasaran.
Awal mula vaksinasi bagi anak usia 6 sampai 11 tahun adalah berdasarkan rekomendasi Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional tentang kajian vaksinasi Covid-19 bagi usia 6 sampai 11 tahun dan adanya Emergensy Use Authorization (EUA) dari BPOM untuk menggunakan vaksin Sinovac bagi anak.
Menurut Plt. Dirjen Pencegahan dan pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI dr. Maxi Rein Rondonuwu, mengatakan bahwa langkah vaksinasi anak untuk mempercepat pencegahan penularan Covid-19.
“Inil dilakukan betul-betul karena kita ingin mempercepat vaksinasi semua penduduk di Indonesia dan juga mencegah penularan Covid-19.” Ungkapnya.
Manfaat menerima vaksin Covid-19 adalah merangsang kekebalan tubuh. Mengurangi risiko penularan tubuh karna vaksin yang sudah disuntikkan akan merangsang antibodi untuk belajar dan mengenali virus yang dilemah tersebut sehingga dapat mempengaruhi risiko terpapar, dengan demikian akan memperkecil penularan dari anak ke orang tua atau keluarga. Manfaat lainnya adalah jika anak terpapar Covid-19 maka tidak ada gejala berat yang akan membahayakan keselamatan anak. Kemudian manfaat yang terakhir, saat semakin banyak orang mendapatkan vaksin maka akan muncul kekebalan bersama sehingga virus akan melemah dan penularan berkurang. (MAS)