Stakeholder Solid Cegah Stunting

- Editor

Sabtu, 24 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANAH BUMBU – Stakeholder penurunan angka stunting terus bersinergi dengan memanfaatkan layanan kesehatan dan koordinasi dalam mencapai penurunan prevalensi stunting sampai 14 persen 2024 secara nasional.

Kepala BKKBN Kalimantan Selatan Hamdan menyampaikan perlu sinergitas antara stakeholder di Tanah Bumbu agar semua berkomitmen dan mempercepat penurunan stunting.

Dengan demikian, target penurunan stunting 2024 bisa dicapai pada angka 14 persen. Ia menyebut saat ini Kalimantan Selatan pada posisi ke 6 tertinggi di Indonesia, berdasarkan hasil survei status gizi Indonesia tahun 2021.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain faktor gizi, juga faktor eksternal seperti penyediaan air bersih, sanitasi, rumah layak huni, yang perlu mendapatkan dukungan dari semua dinas stakeholder terkait.

Ditambah tingkat perkawinan dini dan kurangnya kesadaran kebutuhan gizi bagi bayi yang menyebabkan stunting pada masa paling menentukan.

“1.000 hari pertama kehidupan merupakan hari keemasan pada anak, oleh sebab itu kepada ibu-ibu hamil untuk tolong memperhatikan nutrisi yang diberikan pada anak, seperti pemberian makanan tambahan setelah umur 6 bulan dengan ikan segar dan telur untuk mengisi nutrisi pada otak anak,” kata Hamdan, Jumat (23/09/2022).

Baca Juga :  Pemda Tanbu Rakoor Sukseskan Pilkada Calon Gubernur dan Bupati 2024-2029

Camat Kusan Hulu, Herlambang, hadir pada pertemuan itu menyampaikan, penanganan stunting menjadi salah satu fokus yang terus dikejar oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, termasuk di tingkat Kecamatan.

Herlambang mengungkapkan pengalaman Kecamatan Kusan Hulu menangani stunting. Tahun 2020 pernah menjadi Juara 1 Inovasi Desa Percepatan Penanganan Stunting Juara 1 Tingkat Provinsi, dan tahun 2022 ini menjadi Juara 1 Inovasi Desa Percepatan Penanganan Stunting Tingkat Kabupaten.

“Stunting ini bisa dibilang kekurangan gizi yang kronis terhadap anak, oleh karena itu perlu penanganan pola asuh yang benar dan baik, di kecamatan kita ada ahli gizi dari puskesmas yang terus memberikan penyuluhan dan sosialisasi kepada KPM dan masyarakat di Posyandu tentang bagaimana cara mengelola gizi anak yang baik,” tuturnya.

Baca Juga :  Nama-nama Anggota DPRD Provinsi Kaltim Terpilih 2024-2029

Camat Angsana, Liana Hamita, juga menyebut, edukasi kepada keluarga, ibu hamil, dan ibu menyusui, adalah langkah yang tepat untuk menyadarkan masyarakat memahami pentingnya memperhatikan kebutugan gizi anak.

Langkah lain yang ditempuh meningkatkan pelayanan posyandu, Camat Liana Hamita menggandeng perusahaan di wilayahnya dengan memberikan insentif tambahan bagi para tenaga kesehatan yang terlibat penanganan stunting.

“Pesan kami untuk mencegah stunting, terkhusus kepada ibu-ibu hamil untuk sering-seringlah berkunjung ke posyandu untuk memeriksakan kesehatan ibu dan bayinya, jangan baru ada kesulitan baru ke posyandu, namun apabila ibu hamil tersebut tidak bisa pergi biarlah kami dari Kecamatan yang akan mendatangi,” terangnya.

Pertemuan yang menghadirkan Kepala BKKBN Provinsi Kalsel didampingi Kepala Dinas P3AP2KB Tanah Bumbu Narni, dan Kadis Kominfo SP Ardiansyah. (MAS)

Berita Terkait

Pejabat Tanah Bumbu dan Wakil Ketua DPRD Peringati Isra Mi’raj di SMPN 4 Kusan Tengah
Sekda Tanbu Tinjau Gedung Baru SMPN 4 Kusan Tengah
Sebanyak 6 Sekolah di Tanah Bumbu Diusulkan CSAN Tahun 2025
DKPP Tanbu Sebut Realisasi Keuangan 2024 Capai 95,77 Persen
Program Presiden, Tanah Bumbu Anggarkan Rp 65 Miliar Makan Sehat Bergizi
Dispersip Tanbu Sediakan Fasilitas Publik
Komisi I DPRD Tanbu Berikan Masukan Terkait Perbaikan Layanan Kesehatan
Bappedalitbang Tanbu Sampaikan Program Priotitas 2025 di Komisi III
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 17 Januari 2025 - 19:36 WIB

Pejabat Tanah Bumbu dan Wakil Ketua DPRD Peringati Isra Mi’raj di SMPN 4 Kusan Tengah

Jumat, 17 Januari 2025 - 19:25 WIB

Sekda Tanbu Tinjau Gedung Baru SMPN 4 Kusan Tengah

Jumat, 17 Januari 2025 - 19:13 WIB

Sebanyak 6 Sekolah di Tanah Bumbu Diusulkan CSAN Tahun 2025

Kamis, 16 Januari 2025 - 16:55 WIB

DKPP Tanbu Sebut Realisasi Keuangan 2024 Capai 95,77 Persen

Kamis, 16 Januari 2025 - 14:39 WIB

Program Presiden, Tanah Bumbu Anggarkan Rp 65 Miliar Makan Sehat Bergizi

Berita Terbaru

Banjarmasin

Disperdagin Banjarmasin: Revitasasi Pasar Batuah Tetap Lanjut

Jumat, 17 Jan 2025 - 19:43 WIB

Tanah Bumbu

Sekda Tanbu Tinjau Gedung Baru SMPN 4 Kusan Tengah

Jumat, 17 Jan 2025 - 19:25 WIB

Tanah Bumbu

Sebanyak 6 Sekolah di Tanah Bumbu Diusulkan CSAN Tahun 2025

Jumat, 17 Jan 2025 - 19:13 WIB

BANJARBARU

Dinas PUPR Banjarbaru Ekspos Proyek Strategis 2025

Jumat, 17 Jan 2025 - 11:16 WIB