TANAH BUMBU – Bupati Tanah Bumbu, Zairullah Azhar, safari Ramadhan di masjid Ar-Rahman Desa Batu Ampar Kecamatan Simpang Empat bersama Kepala SKPD dan Tim Percepatan Pembangunan Daerah. Sementara itu Guru Hidayatullah sampaikan 3 musuh manusia dalam tausiahnya. Senin (18/4/2022).
Dalam sambutannya, ia berharap masjid menjadi bangunan yang paling indah di setiap desa dan menjadi mercusuar untuk memberikan keberkahan kepada Kabupaten Tanah Bumbu.
Hal kedua yang disampaikan kepada jamaah masjid ar-Rahman Desa Batu Ampar menjelang buka puasa tersebut adalah mengingatkan kepada Camat dan Kepala Desa agar mau mengantar anak yatim untuk tinggal di istana Anak Yatim yang berada di jalan Batu Benawa.
Sehingga anak-anak yatim mendapat pendidikan yang baik, bisa sekolah sampai kuliah dan dapat membanggakan keluarganya.
Zairullah azhar menyampaikan bahwa Desa Batu Ampar akan menjadi kecamatan baru yang terpisah dari Kecamatan Simpang Empat sehingga nantinya akan banyak bangunan dan fasilitas yang akan dibangun untuk memajukan Desa Batu Ampar.
Sementara itu, Guru Hidayatullah menyampaikan ada 3 musuh manusia di dunia ini yang harus dihadapi untuk mencapai husnul khotimah dalam tausiahnya. Musuh pertama adalah dunia.
“Dunia ini penuh dengan tipu muslihat, dunia penuh dengan hiasan. Betapa banyak orang di dunia ini yang rela membunuh manusia karna ingin mendapatkan dunia. Kakak membunuh adik, kenapa, karna berebut harta warisan, inilah dunia.” katanya.
Menurutnya dunia ini harus ditundukkan dengan cara banyak bergaul dengan orang yang lebih rendah dari diri sendiri.
“Jangan cuman berteman dengan bupati, berteman dengan orang kaya di atasmu, sehingga kamu merasa sedikit hartamu. Yang punya usaha lihatlah yang pengangguran, yang sehat lihatlah yang sakit, sehingga jangan sampai dunia menggoda kamu sehingga hilang tujuan husnul khotimah. Banyak-banyaklah bersyukur, alhamdulillah.” Ungkapnya.
Musuh kedua adalah setan dan kawan-kawannya. Guru Hidayatullah menceritakan bahwa Allah menyuruh setan bersujud kepada Adam tapi setan menolaknya dengan alasan Adam itu diciptakan dari tanah sementara iblis merasa lebih hebat karna iblis tercipta dari api.
Karena kesombongan setan, akhirnya diusir dari syurga, hanya saja, iblis minta syarat kepada Allah untuk menggoda manusia agar manusia itu kelak menemaninya di neraka, dan Allah kabulkan permintaannya.
“Iblis meminta agar menggoda anak cucu adam supaya nanti ketahuan siapa anak cucu adam yang benar-benar menyembah engkau (Allah) dan siapa anak cucu adam yang tidak menyembah engkau.” kata Hidayatullah.
Oleh karena itu Guru Hidayatullah menghimbau agar tidak menjadi teman bagi iblis tetapi sebagai musuh iblis.
“Musuh ditemani abis, musuh jangan dijadikan teman tapi lawan.” Terang Guru Hidayatullah agar tidak diperdaya oleh iblis.
Selanjutnya, musuh ketiga bagi manusia adalah nafsu. Menurutnya musuh yang ketiga ini tidak perlu dimusuhi tetapi dibina atau didik.
Diantara pengaruh nafsu yang tidak baik adalah nafsu ingin baik sendiri, nafsu benar sendiri, nafsu handak berzina, nafsu mencuri, nafsu mengambil pekerjaan orang.
Guru Hidayatullah memberikan kunci menaklukkan nafsu dengan cara membaca qur’an, memperbanyak sholawat, beristigfar, dan berkaitan dengan bulan puasa adalah mendidik nafsu dengan melaksanakan ibadah puasa. (MAS)