TANAH BUMBu – Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tanah Bumbu, Agoes Rakhmady, menghadiri acara Musrenbang tingkat kabupaten dilaksanakan di gedung Mahligai Bersujud Jalan Transmigrasi Kecamatan Simpang Empat. Selasa (22/3/2022).
Pada Pertemuan tersebut, atas nama Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanah Bumbu, Agoes Rakhmady menyampaikan usulan dan pandangan terhadap Musrenbang di tingkat Kabupaten.
Usulan dan pandangan yang disampaikan merupakan pokok-pokok pikiran DPRD hasil reses anggota DPRD dan aspirasi masyarakat, yang dapat juga buka dalam dokumen Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD).
Musrenbang yang bertema ‘Penguatan Infrastruktur dan Ekonomi Berkelanjutan dan Berkeadilan untuk Optimalisasi Kapabilitas Daerah yang Bernuansa Kearifan Lokal yang religius,’ Agoes menyampaikan beberapa catatan sebagai berikut.
Berkaitan dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Tanah Bumbu maka DPRD memandang perlu memberikan penekanan-penekanan agar Pemerintah Daerah Tanah Bumbu dan stakeholder melakukan percepatan program pemerintah daerah dengan menggunakan sumber anggaran APBD dari daerah, APBD Provinsi Kalsel, dan APBN, dan sumber lainnya.
“Supaya melakukan bentuk percepatan untuk mengimplementasikan program pemerintah daerah melalui Pendapat Asli Daerah, anggaran yang bersumber APBN, dan APBD Provinsi.” Ujar Agoes Rakhmady.
Kepada Dinas-Dinas yang bertanggung jawab terhadap Pendapatan Asli Daerah, Agoes berharap dapat melakukan hal-hal strategis untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Program-program yang belum tercantum dalam anggaran tahun 2022 agar dapat dimasukkan kembali dalam anggaran atau APBD tahun 2023.
DPRD juga meminta agar pemerintah daerah memperhatikan infrastruktur berupa jalan, penerang jalan umum, jalan lingkungan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat sebagai akses jalan lingkungan untuk menumbuhkan perekonomian masyarakat.
Hal lain yang menjadi perhatian Dewan Pimpinan DPRD adalah perhatian terhadap pendidikan sebab selama pandemi Covid-19 telah membuat kualitas pendidikan anak menjadi menurun.
Ditambah sistem pembelajaran daring yang mengakibatkan siswa kehilangan kesempatan untuk belajar secara tatap muka.
Sektor kesehatan, tidak lepas dari pantauan DPRD Kabupaten Tanah Bumbu, menurut Agoes, kesehatan bagi masyarakat menjadi hal penting karna saat ini masih menghadapi wadah Covid-19 sehingga perlu penanganan secara serius agar masyarakat dapat hidup tenang, aman, dan nyaman.
Terakhir, DPRD Tanah Bumbu mendorong Dinas Koperasi Usaha Mikro Perdagangan dan perindustrian (KUMPP) melakukan revitalisasi dalam peningkatkan UKM sehingga mampu bersaing dengan produk-produk yang masuk ke Tanah Bumbu.
Sebelumnya, Ketua Panitia Pelaksana, Andi Anwar Sadat juga Kepala Bappedalitbang, mengungkapkan bahwa musrenbang tingkat kabupaten ini merupakan rangkaian musrenbang yang dimulai dari tingkat desa pada bulan Agustus 2021.
Tujuan musrenbang dilaksanakan adalah untuk menyepakati permasalahan-permasalahan pembangunan daerah, menyepakati prioritas pembangunan daerah, menyepakati sub atau pagu kegiatan, indikator kinerja serta lokasi, penyelarasan program sesuai tingkat pemerintahan.
Tujuan lainnya adalah mengklarifikasi program dan kegiatan yang merupakan kewenangan kabupaten dengan program kegiatan yang diusulkan oleh desa yang berdasarkan hasil musrenbang tingkat Kecamatan.
Bagian akhir dari Musrenbang Kabupaten adalah penandatanganan terhadap hasil musrenbang tingkat kabupaten tahun 2023 dari unsur pemerintah daerah dan stakeholder. (MAS)