Pemprov Kalsel Siapkan Satu Data Indonesia 13 Kabupaten Kota

- Editor

Kamis, 17 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANJARBARU – Identifikasi kesiapan penyelenggaraan satu data Indonesia di 13 kabupaten atau kota dilakukan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kalsel.

Hal ini sebagai bagian dari upaya mendukung Perpres No 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia dan Pergub No 078 Tahun 2021 tentang Satu Data.

Kepala Balitbangda Provinsi Kalsel, Muhammad Amin melalui Kepala Bidang Ekonomi dan Pembangunan Daerah Balitbangda Kalsel, Abriansyah mengatakan kajian ini sebelumnya telah dilaksanakan dari awal tahun 2022.

“SDI ini sangatlah berguna dalam menciptakan data yang akurat, terupdate, kebenaran data dapat dipertanggungjawabkan,” ucapnya, Rabu (16/11/2022).

Baca Juga :  Menteri Kelautan dan Perikanan Komitmen Mudahkan Akses SPBU Nelayan

Ia menjelaskan, salah satu manfaat satu data ini dapat membantu pemerintah dalam membuat rencana kerja pembangunan.

Sementara itu, Ketua Kajian Pengembangan Satu Data Kalsel, Dewi Siska menambahkan dari hasil studi di beberapa daerah menunjukkan terdapat cukup banyak tantangan dalam penyelengaraan SDI.

“Tantangan tersebut terkait empat komponen dalam penyelengaraan SDI, yaitu perencanaan data, pengumpulan data, pemeriksaan data dan penyebarluasan data,” tuturnya.

Dari hasil kajian ini, gambaran kondisi eksisting kesiapan pelaksanaan SDI di 13 kab/kota masih belum terlaksana dengan baik.

Baca Juga :  Hari ke-10 Ramadhan Paman Birin Sahur Bersama Warga Sungai Lulut

Pihaknya mengatakan secara umum permasalahan dan kendala yang mempengaruhi kesiapan pelaksanaan SDI, yaitu kelengkapan regulasi, minimnya SDM dan kurangnya pemahaman pelaksana terhadap konsep SDI.

Oleh Karena itu, terdapat empat rumusan strategi yang dapat mendukung pelaksanaan SDI agar berjalan dengan baik, yaitu melakukan percepatan pelaksanaan SDI, peningkatan kapasitas pelaksana, menjadikan SDI sebagai salah satu program prioritas pembangunan daerah, dan memenuhi unsur-unsur yang masih kurang dalam pelaksanaan SDI. (Fitri)

Berita Terkait

Anak-anak Panti Mulia Satria Kunjungi Perpustakaan
Paman Birin: Harjad ke-74 Momentum Evaluasi Pembangunan
Banyak Peminat, Pemprov Kalsel Kembali Gelar Banua Triathlon Challenge
Buka SJI, Paman Birin Harap Jurnalis Banua Berkualitas
Paman Birin Dikukuhkan Anggota Kehormatan PPAD
Paman Birin Terima WTP ke-8 dari BPK RI
Paman Birin Apresiasi Satpol PP dan Damkar Siapkan SDM Hadapi Bencana
Paman Birin Terima Penghargaan AMB 2024
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 12 Juli 2024 - 10:51 WIB

Anak-anak Panti Mulia Satria Kunjungi Perpustakaan

Jumat, 12 Juli 2024 - 10:47 WIB

Paman Birin: Harjad ke-74 Momentum Evaluasi Pembangunan

Kamis, 11 Juli 2024 - 12:57 WIB

Banyak Peminat, Pemprov Kalsel Kembali Gelar Banua Triathlon Challenge

Rabu, 10 Juli 2024 - 16:22 WIB

Buka SJI, Paman Birin Harap Jurnalis Banua Berkualitas

Rabu, 10 Juli 2024 - 15:04 WIB

Paman Birin Dikukuhkan Anggota Kehormatan PPAD

Berita Terbaru

Tanah Bumbu

Punya RisikoTinggi, Dinkes Tanbu Gelar PIN Polio

Jumat, 19 Jul 2024 - 10:52 WIB