Meski Relatif Stabil, Paman Birin Tetap Imbau Waspada Lonjakan Harga Pangan

- Editor

Jumat, 4 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANJARBARU, Goodnews.co.id – Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), H Sahbirin Noor atau Paman Birin, menegaskan, meskipun inflasi di Provinsi Kalsel relatif rendah dibandingkan beberapa Provinsi lain di Indonesia, kewaspadaan terhadap potensi lonjakan harga pangan tetap harus dijaga.

Hal tersebut disampaikan Paman Birin melalui Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Rusdi Hartono, usai Rapat Koordinasi (Rakoor) Pengendalian Inflasi Daerah secara virtual di Command Center Setdaprov Kalsel, Rabu (2/10/2024).

“Provinsi Kalsel termasuk Provinsi yang mengalami inflasi, meski cukup kecil yaitu 0,07 persen. Namun, kita tetap waspada agar kondisi ini bisa terus kita jaga dan tidak terjadi lonjakan harga bahan pangan yang signifikan di kemudian hari,” kata Rusdi Hartono.

Paman Birin juga menginstruksikan kepada seluruh jajarannya agar meningkatkan sinergi dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah.

Salah satu langkah yang diutamakan adalah optimalisasi program-program yang mendukung ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

“Waspada terhadap inflasi tidak hanya soal menjaga harga, tetapi juga memastikan ketersediaan pangan dan stabilitas ekonomi masyarakat di tengah perubahan global yang semakin dinamis,” pungkas Rusdi Hartono.

Rakoor yang rutin diselenggarakan setiap minggu di ruang Sasana Bakti Nusantara Kantor Kementrian Dalam Negeri Jakarta tersebut dipimpin oleh Plh Sekretaris Jendral Kemendagri, Komjen. Pol. Drs. Tomsi Tohir.

Baca Juga :  Ketua DPRD Tanbu Serahkan Bantuan Mesin Panen Padi

Sementara itu, berfokus pada pembahasan tinjauan inflasi dan indeks perkembangan harga nasional minggu ke-4, Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Amalia Adininggar, dan Deputi III Bidang Perekonomian Kantor Staf Presiden (KSP), Edy Priyono, memberikan paparan mendalam mengenai perkembangan inflasi terkini, termasuk faktor-faktor yang mempengaruhi dan langkah-langkah yang perlu diambil untuk mengendalikannya.

Dalam paparannya, Amalia Adininggar menyampaikan data-data terbaru mengenai inflasi yang diperoleh BPS. Sementara itu, Edy Priyono memberikan perspektif dari sisi kebijakan pemerintah terkait upaya pengendalian inflasi. (E)

Berita Terkait

Efek Penyertaan Modal Bank Kalsel, Muhidin Apresiasi Deviden Naik 18 Persen
Gubernur Kalsel Ganti Direktur PT Bangun Banua
Efisiensi Anggaran Pemprov Kalsel Tunggu Surat Edaran Kemendagri
Gubernur Muhidin Tunjuk Syarifuddin Plh Sekda Pemprov Kalsel
Muhidin Apresiasi Polda Kalsel Bongkar Kejahatan Narkoba
Gubernur Kalsel: Pendidikan Ujung Tombak Kemajuan
DPRD Ajukan Pemberhentian Gubernur Kalsel 2021-2024
PWI Pusat Minta Audiensi dengan Pemprov Kalsel
Berita ini 27 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 11:00 WIB

Efek Penyertaan Modal Bank Kalsel, Muhidin Apresiasi Deviden Naik 18 Persen

Rabu, 12 Maret 2025 - 10:29 WIB

Gubernur Kalsel Ganti Direktur PT Bangun Banua

Rabu, 12 Februari 2025 - 20:47 WIB

Efisiensi Anggaran Pemprov Kalsel Tunggu Surat Edaran Kemendagri

Rabu, 22 Januari 2025 - 14:47 WIB

Gubernur Muhidin Tunjuk Syarifuddin Plh Sekda Pemprov Kalsel

Senin, 20 Januari 2025 - 19:54 WIB

Muhidin Apresiasi Polda Kalsel Bongkar Kejahatan Narkoba

Berita Terbaru

Nasional

Menteri PKP Janjikan 1.000 Unit Rumah bagi Wartawan

Minggu, 30 Mar 2025 - 16:56 WIB

Khazanah

Mega Proyek CPI Makassar Sempat Tuai Sorotan

Jumat, 28 Mar 2025 - 14:48 WIB

Khazanah

Analisis Induktif dan Deduktif

Kamis, 27 Mar 2025 - 12:03 WIB