TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Wakil Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tanah Bumbu (Tanbu), Makhruri, meninjau kondisi sebuah sekolah pasca musibah kebakaran di Desa Wonorejo, Kecamatan Kusan Hulu, Selasa (30/9/2025) malam.
Makhruri bersama Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Tanbu Amiluddin di dampingi Plt Kabid SDN Wonorejo Firdaus, langsung mengunjungi TKP setelah tak lama terjadi kebakaran di sekolah tersebut sekitar pukul 19.10 WITA.
Kebakaran di duga terjadi karena korsleting listrik yang membuat tiga ruang kelas dan satu gudang penyimpanan peralatan sekolah hangus terbakar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Makhruri mengungkapkan bahwa kehadiran pihaknya bertujuan memastikan kondisi pascakebakaran sekaligus mendorong langkah cepat penanganan. Ia juga menekankan pentingnya keberadaan unit pemadam kebakaran di setiap kecamatan.
“Dengan adanya damkar di kecamatan, penanganan bisa lebih cepat apa bila terjadi kebakaran seperti ini,” katanya.
Sementara itu, Firdaus, menyampaikan pesannya melalui WhatsApp bahwa kegiatan belajar mengajar sementara dialihkan ke perpustakaan, laboratorium, serta satu ruang kelas baru yang belum digunakan.
“Untuk pembangunan ruang kelas tambahan, kami masih berkoordinasi dengan pimpinan. Harapannya bisa segera terealisasi,” ujarnya.
Sebelumnya Kepala Desa Wonorejo Sadi, mengatakan api pertama kali terlihat dari plafon bangunan sekolah berbahan kayu triplek.
“Api berhasil dipadamkan. Saat ini tim damkar masih melakukan pendinginan,” jelasnya.
Kepala SDN Wonorejo, Suparna, membenarkan bahwa dampak kebakaran tersebut telah melenyapkan tiga ruang kelas beserta gudang berisi genset dan peralatan pertukangan.
Sekolah Dasar tersebut dinyatakan sudah berdiri sejak tahun 1986 dan terakhir direhabilitasi pada tahun 2016. Pihak sekolah sebenarnya sudah mengusulkan pembangunan baru, namun asesmen dijadwalkan pada 2026.
Peristiwa kebakaran ini tidak terdapat korban jiwa, namun aktivitas pembelajaran dipastikan terganggu akibat kebakaran ruang kelas tersebut. (Iq)