BARABAHAN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) terus mendorong Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Bangun Banua membeli hasil panen padi petani dari Desa Karang Bunga, Kecamatan Mandastana, Kabupaten Barito Kuala.
“Hasil panen dari petani di Desa Karang Bunga langsung dibeli oleh PT Bangun Banua dan sudah deal atau sepakat,” ucap Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalsel, Syamsir Rahman saat menghadiri syukuran panen padi, Minggu (19/2/2023).
Petani pun sangat senang karena ada pihak yang membeli hasil tanaman mereka dengan harga kompetitif, sehingga mereka tidak terjebak dengan tengkulak.
Disamping itu, Pemprov Kalsel terus upayakan pola tanam padi dua kali dalam setahun (lP 200) di sejumlah daerah di Kalsel.
Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor atau Paman Birin selalu mendorong dan memotivasi petani untuk melakukan optimalisasi lahan rawa pasang surut dengan meningkatkan indeks pertanaman dari IP 100 menjadi IP 200, sehingga, tidak hanya setahun sekali.
Lebih lanjut disebutkan, pola tanam padi lP 200 yakni tanam sekitar bulan Maret-April dengan varietas lokal berumur panjang (9-11 bulan) dan panen pada bulan Agustus.
Dalam upaya mencapai IP 200, pemerintah daerah Kalsel di bawah dinas terkait, telah melakukan inisiasi untuk tanam ke satu pada musim hujan pertama (MH I) yang jatuh pada bulan November dengan varietas unggul berumur pendek atau genjah dan nantinya dilanjutkan tanam ke dua pada musim hujan kedua (MH II) bulan April sehingga dapat dicapai IP 200.
Disebutkan Syamsir, PT Bangun Banua merupakan perusahaan daerah bersifat memberi jasa, menyelenggarakan kemanfaatan umum dan memupuk pendapatan dengan tujuan turut melaksanakan pembangunan daerah khususnya dan pembangunan ekonomi nasional umumnya, dalam rangka ekonomi terpimpin untuk memenuhi kebutuhan rakyat dengan mengutamakan industrialisasi dan ketenteraman serta kesenangan kerja dalam perusahaan menuju masyarakat yang adil dan makmur.
“Petani pun menyampaikan terima kasih kepada Pemprov, khususnya kepada Pak Gubernur Paman Birin yang sudah membantu petani dan memberikan semangat mereka untuk terus menanam padi. Insya Allah kondisi demikian bisa membantu stabilitas harga beras dan menekan inflasi,” tuturnya.
Dalam kesempatan ini Syamsir Rahman mewakili Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor juga menyerahkan bantuan kepada para petani untuk budidaya padi lokal. (fit)