TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Rapat Paripurna mendengarkan pemandangan umum Fraksi-fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) terhadap RAPBD Perubahan Tahun Anggaran (TA) 2024, digelar di ruang utama sidang DPRD Tanah Bumbu, Kamis (8/8/2024).
Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan juru bicaranya, HM Haris Fadillah, menyampaikan beberapa poin pemandangan umum dan pertanyaan dari Fraksi PKB terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Tanah Bumbu tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah TA 2024.
”Berkaitan dengan Raperda perubahan tahun anggaran 2024, maka ada beberapa hal yang perlu kami sampaikan,” kata HM Haris Fadillah.
Pertama, Fraksi PKB mengharapkan penyusunan dan pembahasan RAPBD Perubahan TA 2024 menjadi momentum bagi pemerintah daerah untuk melakukan monitoring terhadap program-program yang sudah dilaksanakan maupun yang sedang dilaksanakan, serapan anggaran, serta output dan input dari program yang dijalankan.
”Dengan demikian, pada penyusunan RAPBD perubahan tahun anggaran 2024 bisa tepat sasaran yang bersandar pada kebutuhan prioritas program oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku,” sebut HM Haris Fadillah.
Kedua, Fraksi PKB mengharapkan kepada pemerintah daerah agar berkomitmen merealisasikan seluruh program kerja tepat waktu. Khususnya bidang pendidikan dan kesehatan, serta menginstruksikan seluruh SKPD melakukan penyerapan anggaran sesuai target tepat sasaran.
Ketiga, Fraksi PKB mengatakan, secara garis besar posisi anggaran pada rancangan perubahan APBD TA 2024 untuk pendapatan daerah mengalami kenaikan dari anggaran pendapatan semula. Jika diamati, kebijakan keuangan pemerintahan daerah saat ini mengalami kenaikan 36 persen.
”Kami Fraksi PKB mengapresiasi terget pemerintah daerah di RAPBD Perubahan tahun anggaran 2024 ini, sehingga dalam hal ini kami menekankan kepada pemerintah daerah untuk memanfaatkan momentum sebaik–baiknya dan harus mampu melakukan langkah–langkah strategis, serta upaya stimulasi pendapatan daerah,” kata HM Haris Fadillah.
Keempat, juru bicara dari Fraksi PKB tersebut menyampaikan, dari segi pendapatan asli daerah setelah perubahan mengalami kenaikan sebesar 8 persen.
“Fraksi PKB meminta penjelasan secara rinci mengenai program strategis pemerintah daerah saat ini, terkait pendapatan asli daerah yang mengalami kenaikan, karna selama ini kami sangat berharap pendapatan asli daerah semakin meningkat,” tambahnya.
Kelima, Fraksi PKB memberikan saran dan masukan kepada pemerintah daerah agar lebih efisien dalam membelanjakan keuangan daerah, karena APBD perubahan merupakan momentum penting bagi keberlanjutan pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan meningkatkan kualitas pelayanan publik.
”Fraksi PKB mengingatkan kembali, agar proses pembahasan dilakukan profesional serta mengedepankan kepentingan masyarakat Kabupaten Tanah Bumbu,” tutupnya. (IKM)