Serambi Madinah: Ada Air Suci Tapi Tidak Mensucikan

- Editor

Senin, 2 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Guru Abdurrahman menyampaikan syarat-syarat berwudhu saat mengisi tausiah pengajian Serambi Madinah atau setelah shalat taubat, shalat dhuha, shalat hajat, di Pendopo Serambi Madinah, Kantor Bupati Tanah Bumbu, (1/9/2024).

Pengajian ini dihadiri Bupati Tanah Bumbu, Zairullah Azhar, Tim Percepatan Pembangunan Tanah Bumbu, Sekretaris Daerah, Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala Dinas, Kepala Bagian, hingga Staf Pemerintah lingkup Kabupaten Tanah Bumbu.

Guru Abdurrahman menyampaikan, salah satu syarat wudhu yakni tidak ada di anggota tubuhnya sesuatu yang bisa merubah kemutlakan air, sehingga mencabut nama air, seperti tinta dan sabun.

Baca Juga :  Zairullah Azhar Tawarkan 300 Kursi Kuliah Gratis Bagi Anak Yatim

“Apabila ada orang berwudhu di anggota tubuhnya ada sesuatu, contohnya tinta dan sabun, maka hendaknya dihilangkan terlebih dahulu, baru ia laksanakan wudhu,” kata Ustad Abdurrahman.

Ia menerangkan, apabila langsung berwudhu, air yang dipakai awalnya suci apabila bercampur dengan tinta dan sabun maka merubah kemutlakan airnya.

“Maka orang bilang airnya adalah air sabun, sebagaimana berwhudu dengan air kopi, teh, sirup. Tidak sah karena airnya bukan lagi air yang suci mensucikan, tapi suci tidak mensucikan,” papar Ustad Abdurrahman.

Baca Juga :  Panggung Utama Mappanre ri Tasi'e Tampilkan Tari Kolosal Puanna Dekke

Teh dan Kopi, adalah air suci namun tidak bisa dipakai untuk bersuci.

“Syaratnya adalah hilangkan dulu di anggota tubuh perkara yang bisa menyebabkan berubahnya kesucian air,” tambah Ustad Abdurrahman.

Ustad Abdurrahman juga menerangkan, syarat orang berwudhu harus tau bahwa berwudhu hukumnya wajib bagi orang yang ingin melaksanakan sholat.

“Termasuk dalam syarat berwudhu hendaknya pakai air suci mensucikan, karena hadast itu tidak terangkat kecuali dnegan air suci mensucikan,” kata Ustad Abdurrahman. (E)

Berita Terkait

Pemda Tanbu Apresiasi Road Show Penguatan FKUB ke Kecamatan
Lailatul Jum’at: Kenikmatan Dunia Bukan Ukuran Raih Ridha Allah
Diskominfosp Tanbu Gelar Pemberdayaan KIM Nelayan
Kesbangpol dan FKUB Promosikan Nilai Modernisasi Beragama
Labling DLH Tanbu Terima Penghargaan Adi Niti
Kesbangpol Tanbu Berikan Wawasan Kebangsaan Siswa SMP SMA Sederajat
DLH Tanbu Gelar Optimalisasi Pengelolaan Sampah Desa
Penguatan FKUB: Menerima Perbedaan dan Ciptakan Stabilitas
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 13 September 2024 - 16:14 WIB

Pemda Tanbu Apresiasi Road Show Penguatan FKUB ke Kecamatan

Jumat, 13 September 2024 - 11:55 WIB

Lailatul Jum’at: Kenikmatan Dunia Bukan Ukuran Raih Ridha Allah

Kamis, 12 September 2024 - 16:15 WIB

Kesbangpol dan FKUB Promosikan Nilai Modernisasi Beragama

Kamis, 12 September 2024 - 11:20 WIB

Labling DLH Tanbu Terima Penghargaan Adi Niti

Kamis, 12 September 2024 - 11:15 WIB

Kesbangpol Tanbu Berikan Wawasan Kebangsaan Siswa SMP SMA Sederajat

Berita Terbaru

Flash

Anindya Bakrie Terpilih Ketum Kadin Hasil Munaslub

Sabtu, 14 Sep 2024 - 21:40 WIB

Tanah Bumbu

Pemda Tanbu Apresiasi Road Show Penguatan FKUB ke Kecamatan

Jumat, 13 Sep 2024 - 16:14 WIB

Tanah Bumbu

Lailatul Jum’at: Kenikmatan Dunia Bukan Ukuran Raih Ridha Allah

Jumat, 13 Sep 2024 - 11:55 WIB