TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Ustadz Abbas Maulid menyampaikan tausiyah tentang hukuman atau azab bagi orang-orang yang melalaikan shalat ketika ada di dunia.
Hal tersebut disampaikan dalam program Implementasi Serambi Madinah, melalui majelis Salat Dhuha di Pendopo Serambi Madinah, Lingkungan Kantor Bupati Kabupaten Tanah Bumbu, Rabu (3/7/2024).
Menyambung kajian pada pertemuan sebelumnya, Ustadz Abbas Maulid memaparkan bahwa ada empat belas hukuman yang Allah SWT berikan untuk orang-orang yang melalaikan Shalat.
Lima di dunia, tiga ketika sakaratul maut, tiga di alam kubur, dan tiga ketika bangkit di hari kebangkitan.
“Sudah kita sampaikan pula lima diantara yang Allah SWT berikan siksa kepada orang yang melalaikan shalat ketika masih di dunia,” papar Ustadz Abbas Maulid.
Pertama, dicabut keberkahan kuburnya. Kedua, dihapus tanda-tanda orang saleh daripada wajahnya. Ketiga setiap amal yang dikerjakan tidak diberi pahala oleh Allah SWT. Keempat doanya tidak diizabah Allah SWT. Kelima tidak mendapat bagian daripada doa orang-orang saleh.
”Mudah-mudahan kita termasuk orang-orang yang memelihara shalat,” katanya.
Pada pertemuan berikutnya Ustadz Abbaas Maulid akan menjelaskan tentang hukuman melalaikan shalat di dunia ketika sakaratul maut.
Pengajian Implementasi Serambi Madinah dilaksanakan dari hari Senin sampai Jum’at dan dihadiri para Pejabat dan Staf Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu setiap pukul 08.00 WITA. (E)