TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Zairullah Azhar sampaikan tugas berat dalam mengimplementasi dari nilai-nilai al-qur’an dalam kehidupan sehari-hari saat pelepasan kontigen kafilah Tanah Bumbu, mengikuti MTQN tingkat Provinsi Kalsel tahun 2024, di Pendopo Serambi Madinah, Rabu pagi (24/4/2024), setelah shalat dhuha.
Keberangkatan kafilah MTQN Tanah Bumbu (Tanbu) ke Kabupaten Tapin, Bupati Zairullah Azhar berharap kegiatan itu menjadi bagian dari mengimplementasikan nilai-nilai al-qur’an.
Karena menurutnya, al-qur’an pula yang menjadi motivasi mewujudkan Tanah Bumbu sebagai serambi madinah, sebagaimana tercantum dalam visi misi Kabupaten Tanah Bumbu.
Secara substansi, katanya, bagaimana pembangunan Tanah Bumbu bisa mendapatkan hidayah, hadiah, dan berkah dari Allah SWT.
Sebagai komitmen, ia berkomunikasi secara spiritual dengan Puanna Dekke, tokoh pendiri Kerajaan Pagatan, dan menyampaikan untuk membangun Tanah Bumbu dengan nilai-nilai religius.
Al-qur’an, katanya, tak cukup hanya sekedar dibaca tetapi harus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, dan bisa merasakan bahwa tidak ada kekuatan di dunia ini selain dari Allah semata, la haula wa kuwwata illah billah.
Ia pun menilai bahwa MTQN adalah kegiatan luar biasa untuk mengamalkan al-qur’an karena melombakan kalimat-kalimat Allah, kalimat yang datang dari langit.
Sehingga ia pun menyampaikan bahwa konsistensi melaksanakan al-qur’an merupakan hal luar biasa dan yang paling berat dilakukan.
Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu sendiri membuat program yang bisa melaksanakan konsistensi mengamalkan al-qur-an tersebut dengan program Satu Desa Satu Masjid (SDSM) dan program cuci kaki ibu.
Sementara itu, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Tanah Bumbu, Rusbandi, memberikan keterangan bahwa kontigen segera berangkat ke Banjarmasin kemudian melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Tapin, untuk mengikuti MTQN tingkat Provinsi Kalsel tahun 2024. (MAS)