TANAH BUMBU – Kunci sukses membangun pariwisata daerah adalah melaksanakan komitmen kepala daerah, melibatkan semua SKPD, masyarakat dalam setiap event.
Kunjungan Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga Pariwisata (Disbudporpar) bersama Asisten dan SKPD lainnya melakukan study komparasi di Kabupaten Banyuwangi, Rabu (16/3/2022). Kabupaten ini dikenal memiliki banyak destinasi dan kreatifitas membangun pariwisata daerah.
Kepala Disbudporpar, Hamaluddin Tahir, menyampaikan banyak mengambil pelajaran bagaimana konsep dan implementasi membangun pariwisata setelah banyak berdiskusi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Banyuwangi di Kantor Bupati.
“Alhamdulillah, setelah bertemu dengan Pemerintah Daerah Banyuwangi, memberikan pencerahan buat Kabupaten Tanah Bumbu.” Kata Hamaluddin.
Dalam hal mengelola pariwisata, ia mengambil kesimpulan bahwa penting sekali satu kegiatan dilakukan secara bersinergi dengan semua SKPD.
“Karna tidak bisa sukses suatu kegiatan tanpa ada kerja sama dengan unsur-unsur SKPD lainnya dalam setiap event.” Jelasnya.
Ia mencotohkan apa yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu selama ini, yaitu acara Mappanre ritasie, kegiatan ini berhasil karna kerja sama dengan Dinas Koperasi Usaha Mikro Perdagangan dan Perindustrian, Dinas Perhubungan, dan SKPD lainnya, semuanya dilibatkan.
“Kita sebenarnya di Tanah Bumbu sudah memulai, dan memahami kemampuan apa yang dilakukan Banyuwangi. Apa yang sudah kita lakukan pada event Mappanre ritasie, itu juga bagian yang sudah dilakukan oleh Banyuwangi.” jelasnya.
Hanya saja, kata Hamaluddin, belum semuanya menyadari betapa pentingnya kerja sama satu kegiatan yang melibatkan semua unsur SKPD dan masyarakat.
“Mudah-mudahan ini nanti, saya selaku koordinator pelaksana kegiatan bersama Asisten I dan II, Tim percepatan, menghadap ke Bupati, menyampaikan hasil pertemuan ini sehingga kita bisa tiru dan dilaksanakan.” harapnya.
Kunci keberhasilan Banyuwangi membangun pariwisata selama ini adalah komitmen yang harus dilaksanakan.
“Komitmen yang dimaksud di sini adalah komitmen semua SKPD terhadap arahan dan instruksi pimpinan, begitu pun pimpinan berkomitmen terhadap kegiatan-kegiatan yang bisa mengangkat pendapatan daerah.” terang Hamaluddin atas kunjungan ke Kabupaten Bayuwangi.
Sore harinya setelah pertemuan di Kantor Bupati Banyuwangi, rombongan Tanah Bumbu diajak menikmati dinner di Mandar Fish Market, lokasi yang dulunya tempat sampah dan kotor disulap menjadi lokasi wisata tempat penjualan ikan dan disampingnya disediakan tempat makan yang didesain seperti cafe dengan live music, artisnya pun bersuara merdu, yang ternyata dulunya adalah pengamen jalanan.
Ditempat itu Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, Muhammad Yanuarto Bramuda, menjelaskan pentingnya membangun komitmen dan melaksanakan secara bersama-sama sehingga konsep pariwisata betul-betul diimplementasikan.
Sebagai gambaran, tempat dinner itu dulunya adalah lahan kumuh dan tempat sampah kemudian disulap oleh pemerintah daerah menjadi wisata menarik berkat kerja sama melibatkan semua dinas dan masyarakat setempat. Mandar Fish Market menjadi bukti salah satu kegiatan yang melibatkan semua SKPD dan masyarakat pada sektor pariwisata.
“Intinya komitmen semua SKPD, komitmen pimpinan untuk mengembangkan wisata.” katanya. Kamis (17/3/2022).
Hamaluddin menyampaikan bahwa Kadis Pariwisata Banyuwangi bersedia diundang ke Tanah Bumbu untuk membantu pengembangan konsep pariwisata.
Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi sudah sering diundang dalam pengembangan wisata karena dianggap berhasil mengembangkan pariwisata daerah.
Hal lain yang harus terlibat dalam pengembangan wisata adalah Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang mampu memahami fungsinya.
Sebagai contoh, Air terjun Wagir Banyuwangi dikelola pokdarwis, jalan menuju air terjun sudah diaspal sehingga pemerintah hanya membantu membuatkan tangga menuju air terjun sementara pembuatan gazebo dan karcis masuk dikelola pokdarwis atau masyarakat setempat.
Terakhir, event yang sudah dilaksanakan harus dievaluasi, kata Hamaluddin, semua SKPD memberikan masukan kelebihan dan kekurangannya. Sehingga event berikutnya semakin lebih baik.
M. Yanuarto Bramuda bisa hadiri acara dinner, setelah dirinya bersama semua Kepala SKPD mengikuti Bupati Banyuwangi dalam acara musrenbang untuk mendengarkan usulan-usulan dari masyarakat. (MAS)