TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tanah Bumbu, Rahmat Prapto Udoyo, mengkritik pengelolaan Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan. Menurutnya banyak CSR tidak sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tanah Bumbu.
“Kalau cuma bikin pelatihan atau studi banding, apa berdampak untuk masyarakat? Kan belum tentu,” terangnya di Kantor DPRD, Selasa (17/12/2024).
Beberapa waktu lalu, kata dia, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendatangi Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu untuk menanyakan pengelolaan CSR.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“KPK mengira dikelola pemerintah daerah. Padahal, CSR itu sepenuhnya dikelola perusahaan,” jelasnya. (MAS)