TANAH BUMBU – Posyandu memiliki peran menekan angka kematian ibu melahirkan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa melakukan rapat koordinasi untuk meningkatkan keaktifan posyandu di Kabupaten Tanah Bumbu.
Posyandu (Pos pelayanan terpadu) merupakan salah salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dikelola dari, oleh, untuk, dan bersama masyarakat untuk memperoleh pelayanan kesehatan dasar.
Kegiatan posyandu bertujuan menurunkan angka kematian bayi (AKB), angka kematian ibu hamil, ibu melahirkan, ibu nifas. Tujuan lainnya adalah membudayakan Norma Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera (NKKBS), dan meningkatkan peran masyarakat untuk mengembangkan kegiatan kesehatan, KB, dan menunjang pencapaian masyarakat sehat sejahtera, serta upaya mencegah stunting.
Oleh karena itu pada pembukaan Rapat Kerja SKPD Tanah Bumbu tanggal 20 Januari 2022, Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar mengingatkan kembali untuk mengaktifkan kegiatan posyandu, mengingat peran kegiatan tersebut sangat besar terhadap keselamatan ibu dan bayi, serta tumbuh kembang anak-anak Tanah Bumbu sebagai generasi penerus bangsa.
Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) secara khusus diminta oleh Bupati untuk segera melakukan rapat koordinasi, guna mengaktifkan kembali kegiatan posyandu.
Kepala Dinas PMD, Samsir, mensinergikan dinas-dinas terkait, PKK, Camat, Pengurus Pokjanal, juga dihadiri Asisten lll Andi Aminuddin, untuk membicarakan langkah-langkah yang harus segera dilakukan.
Aminuddin mengatakan bahwa langkah ini dilakukan sebagai tindak lanjut terhadap visi misi Bupati yang mengantarkan Tanah Bumbu menjadi Serambi Madinah dengan visi membangun Tanah Bumbu yang maju, unggul, mandiri, religius, demokratis.
Salah satu elemen untuk mewujudkan itu adalah menggiatkan kembali kegiatan posyandu di desa-desa dan kelurahan.
Samsir berharap rakor ini sebagai pembinaan dan evaluasi terhadap kegiatan posyandu kemudian melakukan sinergitas dengan SKPD atau kelompok masyarakat untuk menyelesaikan masalah dengan baik agar posyandu kembali aktif.
“Tentu, kami mengharapkan kerja sama semua Camat, Ketua PKK Kecamatan dan Pokjanal Kecamatan menjadi garda terdepan di dalam melakukan pembinaan di desa dan kelurahan. Dengan sinergitas yang baik, apapun permasalahannya bisa diselesaikan dengan baik,” katanya. Kamis, (28/1/2022).
Ketua Tim Pembina (TP) PKK Kabupaten Tanah Bumbu Hj Wahyu Windarti Zairullah Azhar, diwakili Pokja 4, Elly Irawati, mengungkapkan pentingnya melakukan peningkatan kapasitas Kader PKK Desa, dan pembinaan posyandu oleh Pokjanal Kabupaten menjadi madya.
“Status 20 Posyandu agar dapat ditingkatkan menjadi Madya,” Tambahnya.
Dilanjutkan Ketua TP PKK Kecamatan Sungai Loban, Indri Rusdiansyah, memberikan saran agar memberikan penghargaan kepada kader Posyandu yang berprestasi sehingga dapat memicu semangat Kader Posyandu lainnya.
Sebagai catatan, Desa Ringkit yang berada di Kecamatan Kuranji Kabupaten Tanah Bumbu berhasil meraih juara terbaik 2 Lomba Posyandu tingkat Provinsi Kalimantan Selatan pada bulan Oktober 2021, sementara juara terbaik 1 dimenangkan oleh Posyandu Mawar dari Desa Pematang Benteng Kabupaten Hulu Sungai Utara. (MAS)