TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Tiga Kepala Daerah sepakat melanjutkan pembangunan Jembatan Pulau Kalimantan-Pulau Laut.
Dalam Apel Pagi, Senin (12/6/2023) di halaman kantor Bupati Tanah Bumbu Sekretaris Daerah DR. Ambo Sakka, M.Pd mengungkapkan hasil pertemuan dengan Gubernur yang diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel Roy Rizali Anwar dan Sekda sekabupaten kota, sepakat untuk melanjutkan pembanguan Jembatan Pulau Kalimantan yang menyambungkan Pulau Laut, atau lebih dikenal Jembatan Batulicin-Kotabaru.
“Saya mengikuti rapat di provinsi, membicarakan sekaligus memutuskan, melanjutkan kembali pembangunan jembatan penyeberangan Pulau Laut dengan Pulau Kalimantan,” jelas Ambo Sakka.
Ia menyebutkan, kesepakatan itu disepakati tiga Pemerintah Daerah Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, dan Pemerintah Kabupaten Kotabaru.
“Dilanjutkan pembangunannya 2024 dan sesuai perencanaan, akan selesai dan diresmikan di tahun 2028,” lanjutnya.
Sehingga, katanya, tahun 2029 jembatan Batulicin-Kotabaru sudah full akses bisa dilalui dari Batulicin ke Kotabaru atau sebaliknya dari Kotabaru ke Batulicin.
Ia menjelaskan bahwa Jembatan Batulicin-Kotabaru merupakan jembatan terpanjang di Indonesia, lebih panjang dari jembatan Suramadu yang menghubungkan Kota Surabaya dengan Madura.
“Kalah Suramadu,” kata Ambo Sakka menyampaikan dalam Apel Pagi.
Sebelumnya pada hari Selasa (6/6/2023), Roy Rizali Anwar menyampaikan dalam rapat di ruang Aberani Sulaiman kantor Gubernur Kalimantan Selatan, pembangunan Jembatan Batulicin-Kotabaru menjadi program prioritas Provinsi Kalimantan Selatan.
“Atas arahan pimpinan (Gubernur Sahbirin Noor) menjadi prioritas, penganggaran dimulai 2024, kabupaten kota juga diminta mengalokasikan,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar saat memimpin rapat. (MAS)