TANAH BUMBU – Hujan lebat di wilayah Kabupaten Tanah Bumbu kembali menutupi beberapa ruas jalan dan beberapa rumah warga terendam pada hari Jum’at dan Sabtu di Kecamatan Sungai Loban (24/9/2022).
Sulhadi menyampaikan sempat terjadi genangan air pada Jalan Provinsi sehingga arus transportasi dari Batulicin ke Satui atau sebaliknya terjadi perlambatan arus lalu lintas, namun kini arus yang tadinya lambat, sudah bisa dilewati dengan lancar.
Disebutkan, penyebab terjadinya genangan air akibat hujan lebat dan luapan air sungai meluber ke Jalan Nasional dan menggenangi rumah-rumah warga.
Sebelumnya, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Bumbu melaporkan pada hari Jum’at pukul 04.00 pagi, wilayah terendam di RT 1 Desa Damar Indah dengan ketinggian air mencapai kurang lebih 1 meter dari rumah warga, juga terjadi ketinggian air di Desa Sari Mulya.
“Ada 33 rumah warga yang terendam, dengan jumlah korban yang terdampak di Desa Damar Indah sebanyak 33 kepala keluarga atau 109 Jiwa dan di Desa Sari Mulya sebanyak 9 kepala keluarga atau 36 jiwa,” jelas Sulhadi.
Pihak kecamatan dan desa juga terus melakukan pemantauan terhadap kondisi warga yang terdampak. Akibat ketinggian air tersebut sebagian warga mengungsi ke rumah keluarga terdekat masing-masing yang lebih aman.
Di Desa Damar Indah sudah disediakan posko banjir dan mendirikan dapur umum dari swadaya masyarakat desa.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah menyalurkan sembako ke dapur umum yang didirikan, menyiapkan perahu karet, dan personil.
Sampai saat ini, katanya, BPBD bersama TNI, Polri, Kecamatan, dan desa terus melakukan pemantauan, verifikasi data, dan koordinasi dengan pihak-pihak terkait. (MAS)