TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Guru Hidayatullah menyampaikan pesan-pesan keutamaan shalat berjamaah pada rangkaian shalat dhuha para pejabat dan staf Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu di Pendopo Serambi Madinah, Gunung Tinggi, Selasa (17/10/2023).
Ia menyampaikan bahwa Allah Swt firman, ibadah yang dilakukan secara sendiri-sendiri maka Allah akan menilai timbangan ibadah secara sendiri-sendiri.
“Kalau ibadah kita khusyuk karena Allah, contoh sembayang Isya 4 rakaat, mulai awal khusyuk karna Allah sampai rakaat terakhir khusyuk karna Allah, maka selama 4 rakaat itulah yang dinilai oleh Allah Swt,” sebutnya.
Tetapi bila seseorang sholat Isya 4 rakaat, kemudian hanya 2 rakaat yang khusyuk, maka Allah hanya menilai 2 rakaat yang khusus.
Namun apabila 4 rakaat tidak ada yang khusyuk sama sekali maka tidak ada yang dinilai oleh Allah Swt, akan tetapi keistimewaan orang yang shalat berjamaah, maka ada nilai lebih di hadapan Allah Swt.
“Ketika ada orang yang sholat berjamaah, berkumpul, dan kemudian ada imam, maka yang pertama yang dilihat oleh Allah adalah imamnya, kalau imamnya khusyuk karena Allah maka semuanya dihitung khusyuk oleh Allah Swt,” terang Hidayatullah.
Selanjutnya, apabila seorang imam tidak khusyuk maka yang dilihat oleh Allah adalah makmum pada shaf pertama, dan ketika makmum shaf pertama khusyuk maka semuanya dihitung khusyuk, begitu pun pada shaf selanjutnya.
Tetapi apabila semua shaf tidak ada yang khusyuk maka Allah tetap menghitung dan menilainya karena keutamaan sholat berjamaah.
Guru Hidayatullah berdalih sebagaimana rasulullah Muhammad Saw bersabda: “ummatku banyak berkumpul tidak mungkin dalam kesesatan, semuanya berkumpul ke dalam jalan yang diridhai Allah Swt,” dalilnya.
Oleh karena itu, kepada semua jamaah para pejabat dan staf Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu, Guru Hidayatullah berharap semuanya harus tunduk pada satu garis komando Bupati Zairullah Azhar.
“Insya Allah turun keberkahan kepada kita (karna berjamaah, ada iman dan makmum) sebagaimana yang dijanjikan oleh Baginda Muhammad Saw,” tuturnya. (A)