BANJARMASIN, Goodnews.co.id – Plh Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Roy Rizali Anwar, menghadiri Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Selatan di ruang rapat H Mansyah Addrian, Rabu (15/1/2025).
Agenda rapat pertama adalah pengambilan keputusan DPRD Kalsel terhadap perubahan kedua materi dan jadwal kegiatan DPRD Januari 2025, dilanjutkan pengumuman usulan pemberhentian Gubernur Kalsel sisa masa jabatan tahun 2021 – 2024, dan pengumuman hasil penetapan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel terpilih Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024.
Roy Rizali Anwar menyampaikan apresiasi kepada pimpinan dan seluruh anggota DPRD Kalsel atas sinergi dan kerjasama yang telah terjalin baik selama ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Penghargaan yang setinggi-tingginya juga diampaikannya kepada ketua dan jajaran KPU dan Bawaslu Kalsel serta seluruh unsur masyarakat atau pemangku kepentingan, atas kerja keras, dedikasi, dan profesionalisme dalam menyelenggarakan dan mengawasi jalannya Pilkada 2024 di Provinsi Kalsel.
Roy Rizali Anwar berharap, hasil Pilkada serentak 2024 membawa banua ke arah yang lebih baik di masa mendatang.
Roy Rizali Anwar juga mengatakan, agenda rapat ini merupakan momen yang sangat bersejarah dan penting dalam perjalanan demokrasi di Provinsi Kalsel, KPU secara resmi menetapkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih.
Penetapan ini merupakan hasil dari sebuah proses panjang yang telah melibatkan seluruh komponen masyarakat, penyelenggara pemilu, dan berbagai pihak yang telah bekerja keras untuk memastikan terlaksananya pemilihan umum yang jujur, adil, dan transparan.
Penetapan ini sesungguhnya menandai awal dari sebuah tanggung jawab yang besar untuk memimpin dan melayani masyarakat Provinsi Kalsel selama 5 tahun kedepan.
Roy Rizali Anwar percaya dengan dukungan penuh dari seluruh masyarakat, kepemimpinan yang baru akan mampu membawa Provinsi Kalsel menuju arah yang lebih maju dan sejahtera.
Sinergi antara pemerintah, DPRD, serta seluruh komponen masyarakat menjadi kunci utama dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan yang berkelanjutan.
Roy Rizali Anwar mengajak semua pihak untuk bersama-sama mendukung dan mengawal jalannya pemerintahan yang baru demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
Sedangkan kepada calon pasangan lain di Pilkada serentak 2024, juga diberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas partisipasi dan kontribusi yang telah diberikan dalam membangun demokrasi yang sehat dan berkualitas di Provinsi Kalsel.
Semangat kompetensi yang sehat dan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi telah menjadi bagian penting dalam proses pemilihan. Semangat yang ditunjukkan selama proses pemilihan serentak tahun 2004 hendaknya menjadi teladan dalam menjaga persatuan dan kesatuan di daerah.
Berdasarkan tiga regulasi, DPRD Kalsel menetapkan H Muhidin sebagai Gubernur Kalsel dan H Hasnuryadi Sulaiman sebagai Wakil Gubernur Kalsel periode 2025 – 2030.
Turut hadir dalam Rapat Paripurna yakni Kapolda Kalsel, Kepala Badan Intelejen Nasional (BIN) Daerah Kalsel, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kalsel, Kepala Kanwil Bank Indonesia, Tenaga Ahli Gubernur, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdaprov, dan sejumlah pejabat lingkup Pemprov Kalsel. (E)