TANAH BUMBU – Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar menandatangani kerja sama penelitian dan pengelolaan padi sawah di Balittra Banjarbaru. Kamis, (24/2/2022).
Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu melakukan kerja sama dengan Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian, Banjarbaru Kalimantan Selatan, tentang Penelitian dan Pengembangan Inovasi Pertanian Lahan Rawa di Kabupaten Tanah Bumbu.
Tujuan dari kerja sama ini adalah mewujudkan perekonomian daerah berbasis pengembangan potensi maritim dan agroindustri berdasarkan rujukan visi Kabupaten Tanah Bumbu maju, unggul, mandiri, religius, demokratis.
Output dari kerja sama ini adalah terselenggaranya pengelolaan sistem pertanian lahan rawa berbasis kearifan lokal dan menggunakan teknologi tepat guna sesuai dengan kondisi lokasi, juga meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani padi sawah.
Selanjutnya pada sisi outcome, akan meningkatkan produksi dan produktivitas padi di Kabupaten Tanah Bumbu dan para petani padi sawah mendapatkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan.
Petani padi sawah yang dimaksud adalah pelaku usaha tani pada lahan sawah yang dikelola berdasarkan kemampuan lingkungan fisik, biologis, sosial ekonomi sesuai dengan tujuan dan kemampuan dan sumber daya yang dimiliki untuk menghasilkan padi sawah.
Bupati Zairullah pernah mengungkapkan bahwa Tanah Bumbu adalah daerah yang kaya akan sumberdaya alam, baik di bidang pertanian, perikanan, dan perkebunan.
Tanah Bumbu memiliki luas tanam padi sawah mencapai 22.343 hektar dan 16.535 hektar lahan pangan lainnya. Saat ini, Tanah Bumbu sedang mempersiapkan diri menjadi penyangga pangan IKN (Ibu Kota Negara) Nusantara. (8/2/2022).
Kerjasama ini diharapakan dapat mendorong Tanah Bumbu mencapai target swasembada beras yang berkelanjutan sehingga dapat terkoneksasi dengan rencana pembangunan Bendungan Kusan yang memiliki anggaran sekitar 2.9 triliun. (MAS)