Tim Penilaian Adipura Kunjungi Tanah Bumbu

- Editor

Jumat, 2 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANAH BUMBU – Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar mengucapkan selamat datang kepada Tim Adipura, yang mengunjungi Kantor Bupati di Jalan Dharma Praja Kelurahan Gunung Tinggi.

“Selamat datang di Tanah Bumbu,” sambut hangat Zairullah Azhar didampingi Staf Ahli Bupati H. Ansyari Firdaus, Asisten Perekonomian dan Pembangunan H. Riduan, dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tanah Bumbu Rahmat Prapto Udoyo. Kamis (01/09/2022).

Bupati Tanah Bumbu dan juga Pengasuh Pondok Pesantren Istana Anak Yatim, Zairullah Azhar, menyampaikan motto Kabupaten Tanah Bumbu, yaitu Tanah Bumbu bersih, syukur, jujur, dan damai, disingkat menjadi Bersujud.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bupati Tanah Bumbu meminta penjelasan dan arahan terkait kisi-kisi penilaian adipura tahun 2022 ini.

Baca Juga :  HUT ke-21 Tanbu, Bupati Zairullah Andalkan Program SDSM dan Gerakan Cuci Kaki Ibu

Tim dan Penilai yang mengunjungi Tanah Bumbu diantaranya Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kalimantan Selatan, dan Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion (P3E) Kalimantan.

Sementara itu, salah satu Tim Penilai Adipura, Herbita Simanjuntak dari Kementerian LHK, menyampaikan, kedatangan bersama Tim ke Tanah Bumbu dalam rangka melihat dan memantau pengelolaan sampah di Kabupaten Tanah Bumbu.

Ia menambahkan, terdapat perbedaan penilaian adibupura antara tahun 2018 dengan tahun 2022 ini, diantaranya, penilaian terhadap kemandirian masyarakat dalam mengelola sampah seperti Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS 3R) dan bank sampah.

Baca Juga :  RAPBD 2023 Sah, Bupati Zairullah Minta Dahulukan Kepentingan Rakyat

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia setiap tahunnya selalu mengkampanyekan ekonomi sirkular dari sampah tersebut.

“Yang dulu katanya sampah itu buruk, sekarang paradigmanya dirubah menjadi bernilai ekonomi,” tuturnya.

Tambahan informasi, Kabupaten Tanah Bumbu pernah meraih adipura tahun 2018, yang diterima Bupati Sudian Noor pada saat itu. (MAS)

📢 Bagikan artikel ini:

💡 Tips: Pilih style "Minimal" untuk tampilan thumbnail terbaik di WhatsApp

🖼️ Share Dengan Thumbnail

📱 Share Simple 🔥 Share Unique ⭐ Share Premium
🎯 Pilih style yang sesuai kebutuhan Anda

Berita Terkait

Bupati Tanah Bumbu Terima Penghargaan Terbaik II Sekalsel, Disdukcapil Miliki 13 Inovasi
15 Desa belum Terima Pencairan Dana Desa, Ini Alasannya
Andi Rudi Latif Tandatangani Pidana Kerja Sosial
Rawan, Rakoor PAKEM Himpun Data Potensi Konflik Sosial Budaya
Tanah Bumbu Gelar Bimtek Pelayanan Prima
Tim Dinkes Pemprov Kalsel Gelar Bakti Sosial di Tanah Bumbu
TP Posyandu Wasaka Kalsel Serahkan Bantuan Dukung 6 Bidang SPM
Andi Irmayani Dukung Wajib Belajar 1 Tahun Prasekolah

Berita Terkait

Senin, 15 Desember 2025 - 12:05 WIB

Bupati Tanah Bumbu Terima Penghargaan Terbaik II Sekalsel, Disdukcapil Miliki 13 Inovasi

Jumat, 12 Desember 2025 - 22:03 WIB

15 Desa belum Terima Pencairan Dana Desa, Ini Alasannya

Jumat, 12 Desember 2025 - 18:26 WIB

Andi Rudi Latif Tandatangani Pidana Kerja Sosial

Jumat, 12 Desember 2025 - 16:08 WIB

Rawan, Rakoor PAKEM Himpun Data Potensi Konflik Sosial Budaya

Rabu, 10 Desember 2025 - 22:19 WIB

Tim Dinkes Pemprov Kalsel Gelar Bakti Sosial di Tanah Bumbu

Berita Terbaru

Tanah Bumbu

15 Desa belum Terima Pencairan Dana Desa, Ini Alasannya

Jumat, 12 Des 2025 - 22:03 WIB

Tanah Bumbu

Andi Rudi Latif Tandatangani Pidana Kerja Sosial

Jumat, 12 Des 2025 - 18:26 WIB

Tanah Bumbu

Rawan, Rakoor PAKEM Himpun Data Potensi Konflik Sosial Budaya

Jumat, 12 Des 2025 - 16:08 WIB