Tim Gabungan Temukan Zat Makan Berbahaya di Kotabaru

- Editor

Jumat, 4 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTABARU, Goodnews.co.id – Tim gabungan Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag), Dinas Kesehatan, Satpol PP dan Damkar, menemukan jenis makanan mengandung zat kimia berbahaya, boraks, dan formalin beberapa waktu lalu.

Hal tersebut menjadi perhatian Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotabaru khususnya Komisi II DPRD.

Ketua Komisi II DPRD, Abu Suwandi, meminta Diskoperindag membentuk tim dari SKPD terkait dan melibatkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Abu Suwandi, dibentuk tim agar pengujian sampel makanan atau jenis bahan makanan lainnya bisa dilakukan berkala. Selain pencegahan, upaya memberikan jaminan keamanan bagi konsumen.

Baca Juga :  Gerbang Serambi Madinah Senilai Rp 5 M Segera dilelang

Ia juga mengatakan, pihaknya di Komisi II DPRD sangat mendorong bila langkah upaya pencegahan tersebut secepatnya dilakukan dinas terkait.

“Kami DPRD, di Komisi II sangat mendorong pengujian sampel makanan berkala. Agar jenis atau bahan makanan kita benar-benar aman untuk konsumen,” ucapnya, Kamis (3/10/2024).

Ia juga meminta agar dinas terkait memberikan pembinaan atau sosialisasi kepada para pedagang terkait zat kimia berbahaya tersebut.

Sementara itu, sebelumnya Kepala Diskoperindag Kotabaru, Hardhani, membenarkan adanya jenis makanan mengandung zat kimia berbahaya ditemukan tim giat rutin saat pengambilan sampel ikan asin teri medan dan baby cumi, dan kue satu berbentuk angka 8 mengandung boraks.

Baca Juga :  Bupati Zairullah Pimpin Apel Terakhir Sebelum Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriyah

Pihaknya sudah memberi imbauan kepada pedagang untuk tidak menjual dan menarik makanan tersebut.

“Kami sudah berikan imbauan tidak menjual lagi, bila masih menjual akan ada tindakan. Sekarang pembinaan dulu,” kata Hardhani. (E)

📢 Bagikan artikel ini:

💡 Tips: Pilih style "Minimal" untuk tampilan thumbnail terbaik di WhatsApp

🖼️ Share Dengan Thumbnail

📱 Share Simple 🔥 Share Unique ⭐ Share Premium
🎯 Pilih style yang sesuai kebutuhan Anda

Berita Terkait

Survei Percontohan Tambak Udang, Bupati Rusli Buktikan Dukung Ketahanan Pangan
Pemkab Kotabaru Sambut Kedatangan Jamaah Haji, 1 Orang Wafat
DWP Kotabaru Gelar Sosialisasi Tanggap Kebakaran
Kotabaru Masuk Jalur Trans Banjarbakula
Festival B2SA, Ketua TP PKK Kotabaru: Manfaatkan Pangan Lokal
Pemkab Kotabaru Terima Sapi Kurban dari Presiden Prabowo
Hari Lingkungan Hidup, Kotabaru Targetkan 100 Persen Pengelolaan Sampah
Dispersip Kotabaru Story Telling di RA-NU Darul Ulum

Berita Terkait

Sabtu, 5 Juli 2025 - 19:49 WIB

Survei Percontohan Tambak Udang, Bupati Rusli Buktikan Dukung Ketahanan Pangan

Sabtu, 5 Juli 2025 - 09:18 WIB

Pemkab Kotabaru Sambut Kedatangan Jamaah Haji, 1 Orang Wafat

Kamis, 3 Juli 2025 - 22:46 WIB

DWP Kotabaru Gelar Sosialisasi Tanggap Kebakaran

Rabu, 2 Juli 2025 - 10:53 WIB

Kotabaru Masuk Jalur Trans Banjarbakula

Selasa, 1 Juli 2025 - 16:43 WIB

Festival B2SA, Ketua TP PKK Kotabaru: Manfaatkan Pangan Lokal

Berita Terbaru

DPRD Tanah Bumbu

FPDIP Tanbu Minta SKPD Respon Temuan BPK

Senin, 7 Jul 2025 - 17:11 WIB

DPRD Tanah Bumbu

Fraksi NasDem Sejahtera Tanbu Harap Pendapan Asli Daerah Meningkat

Senin, 7 Jul 2025 - 15:30 WIB

Tanah Bumbu

Bupati Tanbu Ingatkan Pentingnya Layanan Publik Desa

Senin, 7 Jul 2025 - 13:16 WIB

Tanah Bumbu

Upaya Good Governance, Pemkab Tanbu Gelar Manajemen Risiko

Senin, 7 Jul 2025 - 13:11 WIB