Lokasi Air Terjun Balahiu Bakal Jadi Hutan Wisata

- Editor

Sabtu, 5 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANAH BUMBU – Air terjun Balahiu yang berada di Desa Gunung Raya kilometer 74 Kecamatan Mantewe akan diajukan menjadi hutan wisata oleh pemerintah daerah.

Tanah Bumbu terus mendorong objek-objek wisata agar dapat dikelola dengan baik dan memberikan keleluasaan pemerintah desa untuk dapat mengelola dan mengembangkan. Salah satunya adalah pengelolaan air terjun Balahiu.

Salah satu kelebihan air terjun Blahiu atau Balahiu ini debit airnya tidak dipengaruhi oleh musim kemarau. Air yang mengalir dari sumber tetap melimpah meski musim kemarau datang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kelebihan air terjun ini tidak kering ketika musim kemarau datang, air terjun Balahiu atau Blahiu ini stabli, sehingga bisa dinikmati meski di musim kemarau pun.” Jelas Hamaluddin Tahir, Kepala Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Tanah Bumbu.

Air terjun Balahiu ini dari aspek kawasan, berada dalam hutan lindung sehingga Kepala Dinas Kebudayaan Kemudaan Olahraga dan Pariwisata akan mengajukan penurunan status sebagian kawasan air terjun menjadi hutan wisata dan dapat dikelola oleh masyarakat desa.

“Harapan kita ini segera kita rubah statusnya dari hutan lindung bisa turun ke hutan wisata.” Harapnya. Jum’at (4/3/2022).

Baca Juga :  Peresmian Gedung 10 Miliar, ZA: Rahasia Langit dan Bumi Adalah Ilmu

Menurutnya berdasarkan hasil konsultasi dengan Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), wisata alam air terjun yang berada dalam kawasan hutan lindung dapat dikelola oleh masyarakat, dianggap tidak masalah. Jika masyarakat setempat ingin mengelola, itu diperbolehkan.

Sehingga Pemerintah Daerah (Pemda) Tanah Bumbu dan Pemerintah Desa Gunung Raya akan bekerja sama dalam mengelola wisata air terjun Balahiu. Pemda juga bersedia memberikan pendampingan baik itu berupa konsep, ide, dan dana.

“Jadi anggaran juga kita bisa bantu, tapi kalau bicara anggaran maka anggaran itu nanti berupa hibah. Bukan anggaran proyek pemda.” Jelasnya.

Kalaupun pemda membangun dalam bentuk fisik maka itu pun akan dihibahkan ke pemerintah desa agar wisata alam air terjun Balahiu dapat dikelola dengan baik dan mendatangkan banyak kunjungan wisatawan.

Jalan menuju lokasi wisata air terjun Balahiu dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda dua berjarak 5 kilometer dari jalan raya.

Jarak tempuh yang dilalui akan mengubah rasa wisatawan saat melihat air terjun Balahiu dengan ketinggian 30 meter dan berundak, pada undakan pertama dan kedua terdapat kolam sedalam 2 meter, keasrian alam juga masih terjaga karena berdekatan dengan kampung masyarakat Dayak.

Baca Juga :  Paman Birin Kukuhkan 162 Kepala Desa untuk Perpanjangan Masa Jabatan
Air terjun balahiu

Jalur yang dilewati keluar masuk menuju air terjun Balahiu merupakan jalur yang biasa dilewati masyarakat desa, melewati sungai dangkal di atas mata kaki dan Balai Dayak.

Saat ini wisatawan yang suka mengeksplorasi objek wisata baru, telah banyak mengunjungi air terjun Balahiu dari kabupaten tetangga seperti kabupaten Kotabaru dan Kota Banjarmasin. Mereka mendapatkan informasi awal dari komunitas pecinta alam atau wisatawan yang sudah mengunjungi air terjun Balahiu.

Spot yang paling banyak disukai oleh pengunjung adalah air terjun setinggi 30 meter, debit air yang tidak terpengaruh pada musim kemarau sehingga kapan saja bisa berkunjung, air jernih, dan pesona pepohonan hutan yang masih asri. (MAS)

📢 Bagikan artikel ini:

💡 Tips: Pilih style "Minimal" untuk tampilan thumbnail terbaik di WhatsApp

🖼️ Share Dengan Thumbnail

📱 Share Simple 🔥 Share Unique ⭐ Share Premium
🎯 Pilih style yang sesuai kebutuhan Anda

Berita Terkait

Pemkab Tanah Bumbu Gelar Jalan Santai dan Jum’at Bersih di Desa Rejosari
Disdukcapil Tanbu Tingkatkan Kompetensi Aparatur Layani Masyarakat
Pengendalian Inflasi: Evaluasi Dukungan Pemkab Program 3 Juta Rumah
Rudi Latif Sambut Pangdam XXII Tutup Kegiatan TMMD di Desa Rejosari
Disdik Tanbu Gelar Pelatihan BOSP Sekolah Negeri dan Swasta 2025
Andi Rudi Latif Bangun Budaya Kinerja Berorientasi Hasil
Bupati Tanbu Dukung Sistem OSS-RBA Ramah Investasi
Atlet Tanah Bumbu Hanya Raih 12 Medali Emas Porprov Kalsel 2025

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 22:39 WIB

Pemkab Tanah Bumbu Gelar Jalan Santai dan Jum’at Bersih di Desa Rejosari

Jumat, 7 November 2025 - 22:35 WIB

Disdukcapil Tanbu Tingkatkan Kompetensi Aparatur Layani Masyarakat

Jumat, 7 November 2025 - 20:56 WIB

Pengendalian Inflasi: Evaluasi Dukungan Pemkab Program 3 Juta Rumah

Kamis, 6 November 2025 - 22:27 WIB

Rudi Latif Sambut Pangdam XXII Tutup Kegiatan TMMD di Desa Rejosari

Kamis, 6 November 2025 - 22:21 WIB

Disdik Tanbu Gelar Pelatihan BOSP Sekolah Negeri dan Swasta 2025

Berita Terbaru

Kotabaru

Sejarah Baru Kemenangan Cabor Golf Kotabaru Raih Medali Emas

Sabtu, 8 Nov 2025 - 22:56 WIB

Tanah Laut

Rahmat Trianto Sidak Bapokting Jelang Akhir Tahun

Sabtu, 8 Nov 2025 - 16:57 WIB