Lembar Observasi: Pengertian dan Contoh Kasus

- Editor

Kamis, 27 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, Goodnews.co.id – Dalam sebuah penelitian, ada banyak cara yang digunakan untuk mengumpulkan data dari lapangan. Salah satu cara itu adalah observasi. Nah, dalam teknik observasi ini, seorang peneliti harus menyiapkan lembar observasi penelitian.

Apa itu observasi penelitian?

Menurut Deepublish Store, sebelum mengetahui lembar observasi penelitian, kamu harus mengetahui terlebih dahulu apa itu observasi penelitian. Banyak sekali yang berpendapat mengenai definisi observasi untuk penelitian ini, antara lain sebagai berikut:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

1. Menurut Muhammad Ilyas Ismail (2020)

Menurut Muhammad Ilyas Ismail dalam bukunya yang berjudul Evaluasi Pembelajaran: Konsep Dasar, Prinsip, Teknik, dan Prosedur (2020) observasi merupakan salah satu teknik pengumpulan data yang lebih spesifik dibandingkan dengan teknik pengumpulan data lainnya. Observasi dilakukan dengan mengamati objek yang diteliti langsung dari lapangan.

2. Menurut Widyoko

Menurut Widyoko, observasi merupakan teknik pengamatan dan pencatatan secara sistematis terhadap unsur-unsur yang tampak dalam suatu gejala pada objek penelitian.

Dari dua penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa observasi penelitian, yaitu cara mengumpulkan data yang spesifik dari objek penelitian.

Apa itu lembar observasi penelitian?

Sementara itu, lembar observasi penelitian adalah salah satu instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data saat melakukan observasi atau pengamatan langsung di lapangan.

Lembar observasi penelitian itu biasanya berisi catatan-catatan terkait objek yang diamati atau diselidiki. Catatan-catatan tersebut disusun secara sistematis, logis, objektif dan juga rasional. Sehingga data-data dalam lembar observasi penelitian bisa dianalisis secara mudah.

Baca Juga :  Ini Dia Batas Gula Darah dalam Tubuh

Menurut Sukendra (2020), lembar observasi penelitian berfungsi untuk memperoleh informasi pada suatu variabel yang relevan dengan tujuan penelitian dengan validitas dan reliabilitas setinggi mungkin.

Pada lembar observasi tersebut, seorang peneliti dapat menyediakan pilihan jawaban berupa isian, pilihan ganda, checklist atau skala rating sesuai dengan rancangan lembar observasi yang telah disusun.

Cara Membuat lembar observasi penelitian?

Sebelum melakukan observasi atau pengamatan di lapangan, kamu harus menyiapkan lembar observasi penelitian. Nah, berikut ini beberapa langkah yang dapat kamu lakukan untuk membuat lembar observasi penelitian.

1. Tentukan Topik Observasi

Tahap pertama, peneliti harus bisa menentukan topik/hal-hal pokok yang hendak diobservasi.

Misalnya kamu ingin mengobservasi pembelajaran yang dilakukan pada institusi/lembaga, atau hendak mengobservasi sistem keuangan yang berada di bank, atau hendak mengobservasi kegiatan kemasyarakatan yang ada di tempat penelitian maka ada beberapa hal yang akan menjadi indikator observasinya.

2. Tentukan Indikator Observasi

Setelah menentukan topik observasi, langkah selanjutnya adalah menentukan indikator observasi. Cara menentukan indikator observasi dapat dilakukan berdasarkan standar maupun teori-teori yang berlaku dan disusun berdasarkan kebutuhan data yang ingin kamu dapatkan dari kegiatan observasi.

3. Susun Instrumen Observasi

Setelah menemukan indikator, langkah selanjutnya adalah menyusun instrumen observasi yang berisi indikator yang sudah kamu tentukan sebelumnya. Instrumen observasi ini dapat berupa isian singkat ataupun ceklist.

4. Lembar Observasi Siap Digunakan

Jika sudah menerapkan langkah-langkah di atas, maka lembar observasi siap untuk digunakan dalam kegiatan observasi lapangan sebagai panduan untuk mendapatkan data.

Baca Juga :  Agus Pilih Ternak Ayam Kampung Karna Tak Butuh Banyak Perawatan

Perbedaan kuesioner dan lembar observasi penelitian?

Kuesioner atau angket adalah cara pengumpulan data dengan memberikan sejumlah pertanyaan seputar objek yang diteliti kepada responden. Arikunto (2010) memaparkan, kuesioner atau angket adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi yang diketahui oleh responden. Menurut Azwar (2009), kuesioner adalah bentuk instrumen pengumpulan data yang relatif mudah digunakan dan juga fleksibel.

Dari pengertian kuesioner tersebut, dapat diketahui perbedaan jelas antara kuesioner dan lembar observasi penelitian. Kuesioner atau angket merupakan teknik pengumpulan data dengan menggunakan sejumlah pertanyaan tertulis yang diberikan kepada responden. Sedangkan lembar observasi penelitian digunakan untuk memperoleh dari pengamatan langsung di lapangan, bukan melalui responden.

Contoh:

Berikut adalah contoh lembar observasi dalam kegiatan pembelajaran yang dilakukan peneliti untuk mengetahui pembelajaran yang dilakukan guru di kelas:

Kesimpulan:

Dari penjelasan di atas, kita sudah belajar banyak mengenai lembar observasi penelitian mulai dari observasi penelitian sampai contohnya.

Apabila diringkas, dapat dipahami bahwa salah satu teknik yang digunakan dalam sebuah penelitian adalah observasi. Observasi atau pengamatan langsung ini merupakan teknik pengamatan dan pencatatan secara sistematis terhadap objek penelitian, baik individu ataupun kelompok di lapangan.

Dalam observasi, seorang peneliti membutuhkan lembar observasi penelitian agar pengamatan yang dilakukan tidak melebar atau bias dari tujuan awal penelitian. Observasi penelitian ini berisi catatan-catatan terkait objek yang diamati atau diselidiki dan disusun dengan sistematis, logis, objektif dan juga rasional.

Berita Terkait

Mega Proyek CPI Makassar Sempat Tuai Sorotan
Bumi Nene Mallomo Punya Pembangkit Listrik Tenaga Angin Terbesar di Indonesia
Analisis Induktif dan Deduktif
10 Terbaik AI Cocok Bagi Pengguna Media Sosial
9 Naga Paling Berpengaruh di Indonesia
Ini Dia Perusahaan Retail Pendapatan Tertinggi Dunia
Guru Besar Ungkap Pengalaman Gagal Kelola Lahan Gambut di Papua
Catat, 10 Alat Bantu Analisis Data Ilmiah
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 28 Maret 2025 - 14:48 WIB

Mega Proyek CPI Makassar Sempat Tuai Sorotan

Jumat, 28 Maret 2025 - 13:28 WIB

Bumi Nene Mallomo Punya Pembangkit Listrik Tenaga Angin Terbesar di Indonesia

Kamis, 27 Maret 2025 - 12:03 WIB

Analisis Induktif dan Deduktif

Senin, 24 Maret 2025 - 12:33 WIB

10 Terbaik AI Cocok Bagi Pengguna Media Sosial

Sabtu, 15 Maret 2025 - 12:35 WIB

9 Naga Paling Berpengaruh di Indonesia

Berita Terbaru

Nasional

Menteri PKP Janjikan 1.000 Unit Rumah bagi Wartawan

Minggu, 30 Mar 2025 - 16:56 WIB

Khazanah

Mega Proyek CPI Makassar Sempat Tuai Sorotan

Jumat, 28 Mar 2025 - 14:48 WIB

Khazanah

Analisis Induktif dan Deduktif

Kamis, 27 Mar 2025 - 12:03 WIB