TANAH BUMBU – DPRD Tanah Bumbu apresiasi kinerja Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu mampu menggerakkan seluruh komponen dalam upaya penanganan Covid-19.
Agoes Rahkmady, S.AP Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tanah Bumbu hadir dalam acara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) (16/11/2021) di halaman kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Bumbu, mengapresiasi capaian yang sudah dilakukan pemerintah daerah.
“Kami sangat pengapresiasi kinerja Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu, lebih cepat penanganan Covid-19 sehingga lebih awal dibandingkan kabupaten kota yang ada di Kalimantan Selatan.” Kata Agoes. Selasa. (16/11/2021).
Pada sambutan Bupati Zairullah Azhar, dia menyampaikan empat fokus pembangunan daerah, diantaranya infrastruktur, Sumber Daya Manusia, ekonomi, dan penguatan pemerintah daerah. rencana pembangunan infrastruktur yang akan segera dibangun oleh pemerintah daerah dalam waktu dekat, yaitu membangun kawasan wisata di Desa Sungai Lembu atau sepanjang pantai siring dengan biaya 150 milyar dan pembangunan bendungan kusan yang akan merelokasi 6 desa.
“Harapan kami, di awal tahun 2022, menjadi gebrakan Bupati Zairullah dalam membangun daerah, tadi sudah disampaikan soal pembangunan wisata siring pantai Pagatan dan bendungan kusan, juga ada masjid terapung. Anggaran 2022 ini merupakan murni program kerja Bupati dan Wakil Bupati Tanah Bumbu sekarang sehingga kita harapkan dapat berjalan dengan baik.” Ungkapnya.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan H. Setia Budi menyampaikan laporannya dalam sambutan bahwa Tanah Bumbu menjadi nomor satu dari hasil assesmen dari koordinator nasional penanganan Covid-19.
“Berkat kerjasama tim, arahan Bupati, Forkopimda, dan instansi terkait, sehingga kita mampu mendapat predikat dari asesmen menjadi satu.” Katanya.
Sehingga saat ini tidak ada lagi kasus tambahan terkonfirmasi Covid-19, tempat isolasi sudah kosong, dan kasus aktif juga sudah kosong.
“Berkenaan penanganan covid di Tanah Bumbu, per tanggal 14 November 2021, sudah kosong, semua kasus nol, antara lain BOR juga kosong, tempat isolasi kosong, kasus yang aktif juga kosong. Berkat kerjasama tim sehingga ini bisa berjalan dengan baik.” Jelasnya.
Di Kabupaten Tanah Bumbu, suktik vaksin dosis pertama telah mencapai 145.972 atau 60,9 persen. Capaian ini memposisikan Tanah Bumbu ketiga besar di Kalimatan Selatan. Kemudian jumlah suntikan dosis pertama dan kedua sebesar 221.428 sasaran dari target 239.533 sasaran. Kemudian target sasasar lansia telah melebihi dari target minimum yaitu 42 persen dari target yang ditetapkan 40 persen.
Hasil rapat koordinasi dengan Gubernur Kalimantan Selatan, diberikan waktu untuk melakukan vaksinasi dalam waktu 56 hari, namun Kepala Dinas Kesehatan H. Setia Budi menyanggupi akan menyelesaikan dalam waktu 14 hari untuk mencapai 70 persen vaksinasi.
“Dari rapat koordinasi dengan Gubernur Kalimantan Selatan, kita butuh waktu 56 hari tapi atas kesepakatan dari seluruh kepala puskesmes maka saya perkecil menjadi 14 hari harus selesai. Jadi 1 Desember 2021 target vaksinasi kita akan mencapai 70 persen.” Tegasnya. (MAS)