TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar memberikan dukungan kepada Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Tanah Bumbu menjalin silaturahmi dan dialog tokoh agama.
Hal itu disampaikan Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar dalam acara Silaturahmi dan Dialog Tokoh Agama dengan tema ‘Penguatan Peran FKUB Kabupaten Tanah Bumbu dalam Mengantisipasi Politisasi Agama Menjelang Pemilu 2024’ di ruang DLR lantai 4 kantor Bupati Tanah Bumbu, Sabtu (3/6/2023).
Zairullah Azhar menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan lintas agama dan siap memfasilitasi agar tetap menjaga kedamaian dalam beragama.
Ia menambahkan bahwa lewat pertemuan-pertemuan itu maka banyak hal yang bisa dikomunikasikan dan diselesaikan dengan cara silaturahmi dan dialog.
Hadir narasumber utama Ketua FKUB Provinsi Kalimatan Selatan Ilham Masykuri Hamdie menyampaikan terpentingnya menjaga umat beragama agar tidak mudah dipecah belah.
Sementara itu, Ketua FKUB Kabupaten Tanah Bumbu H. Abdul Rasyid, M.Pd menyampaikan, silaturahmi dan dialog menghadirkan tokoh-tokoh agama, pimpinan organisasi agama baik dari persatuan gereja, pura, kristen, katolik, Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, MUI, dan lainnya.
“Kehadiran mereka bisa menyampaikan atau mendialogkan dengan narasumber terkait modernisasi beragama,” ucapnya.
Hal menarik yang terungkap dalam Silaturahmi dan Dialog Tokoh Agama terkait kerukunan umat beragama di Tanah Bumbu, terjadi di Desa Harapan Jaya Kecamatan Kusan Hulu. Meski beda agama, tetapi bisa masuk dalam kepanitiaan pembangunan masjid, bersama-sama membangun tempat ibadah.
“Artinya toleransinya luar biasa, mereka hanya ingin betul membangun daerah, membangun desa, tanpa melihat golongan agamanya,” kata Rasyid.
Rasyid menyebut bahwa memang ada isu-isu terkait ajaran menyimpang di agama Islam tetapi ia menyerahkan persoalan itu kepada MUI, karena itu masuk ranah MUI. Sedangkan FKUB lebih fokus pada komunikasi lintas agama.
Ia juga menyampaikan harapan kepada MUI untuk bisa berperan pada isu-isu agama Islam yang sedang berkembang dan menata persoalan internal agama Islam.
“Kita (FKUB) hanya mengurusi lintas agamanya, menjaga kerukunan antar umat beragama,” terangnya.
Selain itu, terkait kewenangan yang dimiliki FKUB, Rasyid menyampaikan FKUB siap membantu masyarakat dalam memberikan rekomendasi pembangunan rumah ibadah atau tempat ibadah untuk mendapatkan Izin Membangun Bangunan (IMB) atau Persetujuan Bangunan Gedung (PBG).
“Kita akan memberikan rekomendasi ketika memang sudah terpenuhi ketentuan sebagaimana diatur dalam peraturan bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri, pasti kita berikan rekomendasi,” katanya.
Ia secara tegas menyampaikan akan membantu masyarakat memperoleh IMB rumah ibadah. Sebagai terobosan FKUB, katanya, baru-baru ini FKUB Tanah Bumbu membantu memberikan rekomendasi IMB kepada gereja yang ternyata selama ini tidak memiliki IMB karena berbagai hambatan yang dihadapi.
Rasyid merasa bersyukur, FKUB dapat membantu memberikan rekomendasi untuk mendapatkan IMB setelah sekian lama tidak bisa diperoleh.
“Kalau memang memenuhi syarat pasti kita layani, dan ini tidak sedikit, ada beberapa yang menyusul lagi. Kita silahkan saja mengusulkan. Selama memenuhi syarat kita keluarkan rekomendasinya. Jika tidak memenuhi syarat kita akan diberitahu mengapa dokumen pengajuan tidak memenuhi syarat, untuk disempurnakan,” katanya. (MAS)