Air Laut Pasang, Tanggul Pemecah Ombak Jebol

- Editor

Minggu, 25 Desember 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANAH BUMBU – Gelombang pasang air laut (Rob) menjebol tanggul pemecah gelombang, rumah tergenang, sampah berserakan di jalan raya terjadi di 3 Kecamatan di Kabupaten Tanah Bumbu sekitar pukul 16.00 Wita, Jum’at (23/12/2022).

Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tanah Bumbu menyebutkan, terdapat 4 desa di Kecamatan Kusan Hilir yang terdampak langsung, yakni Desa Sungai Lembu, Desa Beringin RT 2 dan RT 4, Desa Pulau Salak RT 5, Desa Kampung Baru.

Sedangkan di Kecamatan Sungai Loban, terdampak di Desa Sungai Loban RT 1 dan RT 2, dan Kecamatan Batulicin Kelurahan Batulicin RT 1 sampai RT 5.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanah Bumbu, Sulhadi membeberkan, situasi menjadi rumit karena terjadi banjir tiba-tiba dan menyebabkan gangguan arus lalu lintas.

Baca Juga :  Lomba Perahu Naga Kenalkan Objek Wisata Baru

Gelombang air laut menerjang membatas pantai, naik sampai ke Jalan Provinsi. semburan air laut menyebabkan sampah berhamburan sampai ke rumah-rumah warga. Tak sampai disitu, gelombang air pasang juga menjebol tanggul pemecah ombak seperti yang terjadi di Desa Beringin.

“Banjir ini menjebol 4 bagian belakang rumah sekaligus tempat usaha milik warga di Desa Beringin. Menurut data ada 3 rusak ringan dan 1 rusak sedang, 5 buah rumah terendam kurang lebih ketinggian air mencapai 50 cm dari dalam rumah terjadi di Desa Pulau Salak.” bebernya, Sabtu, (24/12) 19.05 Wita.

Sulhadi berpesan kepada masyarakat Tanah Bumbu dan sekitarnya, untuk berhati-hati dengan kondisi cuaca ekstrim yang cukup berbahaya. Apalagi bepergian ke pesisir pantai.

Baca Juga :  Wali Kota Banjarmasin Hadiri Rakernas ke-XVII APEKSI, Presiden Bahas Kota Masa Depan

Meski gelombang air laut pasang merusak rumah warga dan fasilitas umum namun belum ada korban jiwa.

Hingga saat ini, BPBD, DLH, TNI dan Polri, Satpol PP dan Damkar, Tagana, pihak Kecamatan Kusan Hilir, pihak Kecamatan Sungai Loban, relawan, serta masyarakat terus melakukan pemantauan. (Arunika)

📢 Bagikan artikel ini:

💡 Tips: Pilih style "Minimal" untuk tampilan thumbnail terbaik di WhatsApp

🖼️ Share Dengan Thumbnail

📱 Share Simple 🔥 Share Unique ⭐ Share Premium
🎯 Pilih style yang sesuai kebutuhan Anda

Berita Terkait

Pemkab Tanah Bumbu Gelar Bimtek Service Excellence
Pemkab Tanah Bumbu Terima Kunjungan Tim Monev PPS
Gelar FGD Tanah Bumbu Upaya Optimasi dan Inovasi Capaian PAD
Wisuda Sekolah Lansia, Erli: Wujud Ketahanan Keluarga
8.003 KK di Tanah Bumbu Terima BLTS Rp 900.000
Pelatihan Jurnalistik Dispersip Tanbu Dukung Gagasan Pembangunan Andi Rudi Latif
Yulian Herawati: Terima Kasih Dedikasi dan Loyalitas ASN
Tanah Bumbu Terima 2 Penghargaan Pos Satlinmas dan Pos Kamling dari Gubernur Kalsel

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 00:07 WIB

Pemkab Tanah Bumbu Terima Kunjungan Tim Monev PPS

Kamis, 4 Desember 2025 - 22:16 WIB

Gelar FGD Tanah Bumbu Upaya Optimasi dan Inovasi Capaian PAD

Kamis, 4 Desember 2025 - 12:38 WIB

Wisuda Sekolah Lansia, Erli: Wujud Ketahanan Keluarga

Rabu, 3 Desember 2025 - 23:20 WIB

8.003 KK di Tanah Bumbu Terima BLTS Rp 900.000

Rabu, 3 Desember 2025 - 13:53 WIB

Pelatihan Jurnalistik Dispersip Tanbu Dukung Gagasan Pembangunan Andi Rudi Latif

Berita Terbaru

DPRD Tanah Bumbu

Masyarakat Bantaran Sungai Usulkan Normalisasi Sungai

Jumat, 5 Des 2025 - 13:53 WIB

Kotabaru

Kotabaru Percepat Pembentukan KKS Tingkat Kecamatan

Jumat, 5 Des 2025 - 13:26 WIB

DPRD Tanah Bumbu

Reses I Wayan Sudarma: Masyarakat Minta Pengaspalan Jalan

Jumat, 5 Des 2025 - 00:15 WIB