Mentan: Majukan Perkebunan Kelapa Sawit dengan Peremajaan dan Hilirisasi Industri

- Editor

Kamis, 24 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANJARMASIN, Goodnews.co.id – Menteri Pertanian (Mentan) RI Syahrul Yasin Limpo meminta pemerintah daerah dan petani kelapa sawit memajukan perkebunan kelapa sawit melalui peremajaan dan hilirisasi industri kelapa sawit.

Syahrul Yasin Limpo menyampaikan, kelapa sawit masih menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia, utamanya sawit yang berasal dari Sumatera dan Kalimantan.

Hal itu disampaikan Syahrul Yasin Limpo, dalam sambutan Rapat Koordinasi Kelapa Sawit Sekalimantan Selatan, yang dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian RI, di Banjarmasin. Selasa (22/8/2023)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Oleh karen itu, Syahrul meminta agar pelaku usaha kelapa sawit melakukan peremajaan kelapa sawit hingga hilirisasi industri agar terbentuk tata kelola yang baik dan berkelanjutan.

Baca Juga :  Jamaah Serambi Madinah Baca Surah Yasin Sambut Arba Mustamir

“Saya mengajak semua pihak terlibat untuk bersama-sama memajukan perkebunan sawit secara berkelanjutan melalui program-program pemerintah, termasuk Program Sejuta Replanting (PSR), pengembangan Sumber Daya Manusia, serta pengembangan sarana dan prasarana,” ucap Syahrul Yasin Limpo.

Sampai saat ini, katanya, industri minyak sawit memiliki peran yang sangat penting terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia, juga menyumbang devisa negara terbesar, dan menyerap tenaga kerja yang cukup tinggi.

Untuk menjaga keberlanjutan minyak sawit Indonesia, Dirjen Perkebunan Kementan, Andi Nur Alamsyah, menyampaikan telah menyediakan benih kelapa sawit berkualitas melalui Bank Benih Perkebunan (BABE BUN).

Baca Juga :  SK PPKM Level III Dikeluarkan, Tanah Bumbu Siapkan Penanggulangan Covid-19 di Setiap Desa

Pada bagian akhir pertemuan tersebut, disepakati, petani yang melakukan replanting agar mengadopsi pola tanam tumpang sari, menggabungkan tanaman sawit dengan tanaman lain seperti kacang, umbi-umbian, dan jagung.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Ambo Sakka yang hadir dalam rakor, menyampaikan paparan mengenai peremajaan dan hilirisasi industri kelapa sawit sangat penting untuk diikuti karena berkaitan dengan tata kelola perkebunan.

Ia berharap masa replanting pohon sawit dan program tanaman tumpang sari semakin meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di Kabupaten Tanah Bumbu. (MAS)

Berita Terkait

Pejabat dan Staf Tanah Bumbu Aksi Bersih-bersih Lingkungan Kantor
Tanah Bumbu Raih Penghargaan Pelayanan Publik Sangat Baik
Tanah Bumbu Siap Transformasi Digital Pemerintahan
PT Arutmin, Dinas LH, Desa Tirawan Sosialisasi Kelola Sampah
Pemkab Tanah Bumbu Gelar Layanan KB di PT Jhonlin Agro Lestari
Andi Rudi Latif: RPJMD Dokumen Strategis Menyusun Program Pembangunan
Tanggapi Hasil RDP, Dispersip Tanbu: Usulan Komunitas Literasi relevan
Ringankan Beban Korban Kebakaran, Bupati Tanbu Berikan Bantuan
Berita ini 73 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:58 WIB

Pejabat dan Staf Tanah Bumbu Aksi Bersih-bersih Lingkungan Kantor

Jumat, 9 Mei 2025 - 11:06 WIB

Tanah Bumbu Raih Penghargaan Pelayanan Publik Sangat Baik

Kamis, 8 Mei 2025 - 15:29 WIB

Tanah Bumbu Siap Transformasi Digital Pemerintahan

Kamis, 8 Mei 2025 - 14:25 WIB

PT Arutmin, Dinas LH, Desa Tirawan Sosialisasi Kelola Sampah

Kamis, 8 Mei 2025 - 11:12 WIB

Pemkab Tanah Bumbu Gelar Layanan KB di PT Jhonlin Agro Lestari

Berita Terbaru

Kotabaru

Rusli Tinjau Pembangunan RSUD Stagen

Jumat, 9 Mei 2025 - 12:00 WIB

Tanah Bumbu

Tanah Bumbu Raih Penghargaan Pelayanan Publik Sangat Baik

Jumat, 9 Mei 2025 - 11:06 WIB