JAKARTA – Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor atau biasa disapa Paman Birin menghadiri pertemuan pencanangan reformasi birokrasi tematik dan peresmian 26 MPP di Istana Wakil Presiden Republik Indonesia Jakarta, Senin (5/12/2022).
Pertemuan itu juga dihadiri Gubernur lainnya seperti Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Kalimantan Timur Isra Noor, dan Bupati Wali Kota dari seluruh Indonesia.
Pertemuan yang dibuka Wakil Presiden Ma’ruf Amin itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas menyampaikan arahan Presiden RI Joko Widodo bahwa program-program reformasi birokrasi harus memberikan dampak langsung pada masyarakat dan tidak sekadar melaksanakan administrasi semata.
Oleh karena itu, Kementerian PANRB mengambil langkah strategis Reformasi Birokrasi tematik yang diharapkan bisa terinternalisasi dalam tata kelola pemerintahan sehingga menghasilkan irama serentak dalam pemecahan isu strategis Indonesia.
Disebutkan, Reformasi Birokrasi (RB) tematik fokus pada empat hal, yakni penanggulangan kemiskinan, kemudahan investasi, digitalisasi administrasi, dan prioritas aktual presiden.
Sebelumnya, RB tematik hanya pada fokus penanggulangan kemiskinan, yang diluncurkan di Yogyakarta pada 21 Oktober 2022.
Untuk mewujudkan RB yang berdampak langsung maka dilakukan salah satu cara menyediakan pelayanan yang berkualitas untuk masyarakat, yakni menghadirkan banyak MPP (Mall Pelayanan Publik) dan meresmikannya secara serentak.
“Bapak Presiden ingin reformasi birokrasi ini berdampak, salah satunya dengan MPP,” ungkap Paman Birin.
Kehadiran MPP diharapkan mempermudah masyarakat dalam mengakses pelayanan perizinan maupun non-perizinan pada satu tempat. Sebagai informasi, sampai saat ini, jumlah MPP di seluruh Indonesia telah tersebar 77 di kabupaten kota.
Kehadiran Sahbirin Noor di Istana Wakil Presiden didampingi Kepala Biro Organisasi Setda Provinsi Kalimantan Selatan Galuh Tantri Narindra dan Kabag Komunikasi Pimpinan Biro Adpim Widi Gunawan. (Fit)