Si Pedas Bikin Inflasi, Ayo Gerakkan Tanam Cabai

- Editor

Selasa, 10 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANAH BUMBU – Perkembangan inflasi di Indonesia usai perayaan Natal dan Tahun Baru 2023 mengalami peningkatan pada komoditas cabai. Upaya pengendalian inflasi kini menduduki angka 5,51 persen.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono mengungkapkan, inflasi dari tahun 2021 ke tahun 2022, telah mencapai angka 5,51 persen per Desember 2022, tercatat terjadi kenaikan sebanyak 0,66 persen dari bulan November 2022.

“Oleh sebab itu, ia menyampaikan beberapa upaya pengendalian yang dapat dilakukan, oleh pemerintah kabupaten kota salah satunya yakni menciptakan kemandirian pangan,” katanya pada Senin (9/1/2023) saat rakor pengendalian inflasi di pusat.

Selain itu juga gagasan untuk mengurangi kegiatan impor bahan pangan dengan menciptakan barang substitusinya, seperti halnya dengan menggencarkan gerakan menanam cabai bersama.

Dalam rangka mendukung upaya pengendalian inflasi yang dilakukan dengan gerakan menanam, Direktur Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian Prihasto Setyanto mengatakan di tahun 2022, telah menyumbangkan benih cabai di seluruh Indonesia sebanyak 10 juta.

Kemudian di tahun 2023, ia memprogramkan akan ada bantuan bibit cabai, sebanyak 34 juta untuk disebarkan di seluruh Indonesia dengan total pembagian setiap provinsi mendapatkan 1 juta benih cabai.

“Dengan adanya stok bahan pangan di wilayahnya masing-masing, dapat mengurangi kegiatan impor sehingga inflasi di daerah tersebut dapat teratasi, yang mana nantinya juga akan berpengaruh pada upaya penurunan inflasi di Indonesia,” harapnya.

Baca Juga :  Baru Dimekarkan, Zairullah Azhar Pantau Kemajuan Teluk Kepayang

“Pengendalian inflasi lainnya dapat dilakukan dengan memperkuat pengelolaan stok terutama pada komoditas volatile foods dan menjaga ketersediaan komoditas pangan, yang dihasilkan dari luar daerah melalui bekerjasama pengadaan pasokan antar provinsi,” tutupnya. (Arunika)

📢 Bagikan artikel ini:

💡 Tips: Pilih style "Minimal" untuk tampilan thumbnail terbaik di WhatsApp

🖼️ Share Dengan Thumbnail

📱 Share Simple 🔥 Share Unique ⭐ Share Premium
🎯 Pilih style yang sesuai kebutuhan Anda

Berita Terkait

Hari Bela Negara ke-77, Andi Rudi Latif Serukan Siaga Hadapi Tantangan Zaman
Bupati Tanah Bumbu Terima Penghargaan Terbaik II Sekalsel, Disdukcapil Miliki 13 Inovasi
15 Desa belum Terima Pencairan Dana Desa, Ini Alasannya
Andi Rudi Latif Tandatangani Pidana Kerja Sosial
Rawan, Rakoor PAKEM Himpun Data Potensi Konflik Sosial Budaya
Tanah Bumbu Gelar Bimtek Pelayanan Prima
Tim Dinkes Pemprov Kalsel Gelar Bakti Sosial di Tanah Bumbu
TP Posyandu Wasaka Kalsel Serahkan Bantuan Dukung 6 Bidang SPM

Berita Terkait

Minggu, 21 Desember 2025 - 13:11 WIB

Hari Bela Negara ke-77, Andi Rudi Latif Serukan Siaga Hadapi Tantangan Zaman

Senin, 15 Desember 2025 - 12:05 WIB

Bupati Tanah Bumbu Terima Penghargaan Terbaik II Sekalsel, Disdukcapil Miliki 13 Inovasi

Jumat, 12 Desember 2025 - 22:03 WIB

15 Desa belum Terima Pencairan Dana Desa, Ini Alasannya

Jumat, 12 Desember 2025 - 16:08 WIB

Rawan, Rakoor PAKEM Himpun Data Potensi Konflik Sosial Budaya

Rabu, 10 Desember 2025 - 22:22 WIB

Tanah Bumbu Gelar Bimtek Pelayanan Prima

Berita Terbaru

Kriminal

Security PT PAMA Satui Aniaya Atasan

Jumat, 19 Des 2025 - 08:59 WIB

Tanah Bumbu

15 Desa belum Terima Pencairan Dana Desa, Ini Alasannya

Jumat, 12 Des 2025 - 22:03 WIB