TANAH BUMBU – Gedung perpustakaan Kabupaten Tanah Bumbu bernilai 10 miliar diresmikan Kepala Perpustakaan Republik Indonesia melalui Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI Deni Kurniadi di Gunung Tinggi, Kamis, (4/8/2022).
Deni Kurniadi menyebutkan setelah Kabupaten Tanah Bumbu mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) pembangunan perpustakaan senilai 10 miliar tahun anggaran 2019. Tahun ini Tanah Bumbu kembali mendapatkan dana DAK senilai Rp 475 juta berupa bantuan pengadaan perabot layanan perpustakaan.
Kegiatan Peningkatan Indeks literasi masyarakat untuk kesejahteraan, dan Peresmian Gedung Fasilitas Layanan Perpustakaan Umum Kabupaten Tanah Bumbu, merupakan kerjasama Perpustakaan Nasional dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Tanah Bumbu .
“Merujuk pada UUD 1945 alinea ke empat, tujuan Negara Republik Indonesia didirikan, diantaranya mencerdaskan kehidupan bangsa dan upaya ini dilakukan melalui pemahaman literasi,” kata Deni.
Disebutkan pula dalam RPJMN 2020-2024, Presiden Jokowi menekankan percepatan pembangunan perekonomian yang kokoh berlandaskan keunggulan kompetitif di berbagai wilayah yang didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.
Hal ini diperkuat dengan kesesuaian 7 agenda pembangunan nasional, salah satunya adalah revolusi mental dan pembangunan kebudayaan yang mencakup budaya literasi, inovasi, dan kreatifitas.
Ia menjelaskan bahwa literasi merupakan keberaksaraan yakni kemampuan menulis dan membaca, serta mampu menyaring informasi yang beredar.
Gerakan literasi secara intensional dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan literasi memberikan pilihan bagi masyarakat.
“Dengan membaca, akan memahami dan mengaplikasikan di dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
Fungsi perpustakaan saat ini, lanjutnya, tidak hanya mencerdaskan masyarakat saja tetapi mensejahterakan masyarakat melalui berbagai koleksi yang ada perpustakaan sehingga masyarakat bisa memperoleh keahlian dan keterampilan dalam meningkatkan kesejahteraan.
Sebagai catatan pembangunan fisik gedung perpustakaan di Indonesia, Perpustakaan Nasional Republik Indonesia telah membangun 120 perpustakaan di seluruh Indonesia, dari 1.208 usulan dari 449 daerah, dengan rincian 31 pengajuan provinsi dan 418 pengajuan dari kabupaten kota.
Bupati Zairullah Azhar merasa bersyukur gedung megah perpustakaan Dispersip Tanah Bumbu dapat diresmikan dan menjadi sejarah baru di Tanah Bumbu.
“Kedatangan Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Nasional merupakan sejarah baru bagi Tanah Bumbu,” katanya. (MAS)