TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar mendorong Pemuda Tanah Bumbu meningkatkan kualitas kesadaran berpolitik untuk Pemilu dan Pilkada 2024.
Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar menjadi nara sumber kegiatan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) yang diikuti para pelajar, bertemakan peran pemuda dalam Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024 Kabupaten Tanah Bumbu Bersujud menuju Serambi Madinah.
Pertemuan di aula Kantor Desa Madu Retno Kecamatan Karang Bintang ini, Bupati Zairullah memaparkan materi tentang pentingnya pendidikan politik bagi generasi muda.
Turut menjadi nara sumber Kesbangpol Kabupaten Tanbu, yaitu Komisi Pemilihan Umum Tanbu dan Badan Pengawas Pemilihan Umum Tanbu.
Kegiatan ini berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.
Pemilih pemula Tanah Bumbu akan mengikuti Pemilihan Umum (Pemilu), Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 dengan jumlah 18.566 orang, sedangkan jumlah pemilih pemula di Kecamatan Mantewe dan Karang Bintang sebanyak 1.066 orang, data tersebut bersumber dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, DKB semester II tahun 2021.
Tujuan utama kegiatan ini adalah dalam rangka memberikan pemahaman, pengetahuan, dan pendidikan politik masyarakat.
“Hal ini menjadi acuan dalam memilih calon kandidat pimpinan, yang ada di Pemilu serta Pilkada serentak tahun 2024 mendatang,” tutur Bupati Zairullah pada Selasa (7/11/2023).
Ia melanjutkan, pelaksanaan pendidikan politik mengacu pada pengembangan etika serta budaya politik, yang memerlukan adanya peran pemuda untuk turut berpartisipasi pada Pemilu atau Pilkada serentak tahun 2024.
“Pemuda harus wajib terlibat langsung, dalam mendorong peningkatan kualitas kesadaran politik melalui pendidikan politik ini,” tegasnya.
Oleh karena itu Bupati Tanbu Zairullah Azhar, menyebutkan peran pemuda sangat diperlukan untuk memberikan pengawasan partisipatif lapis kedua selain pengawas TPS.
Ia berharap, pemuda dapat menjadi penyelamat suara rakyat Indonesia, sehingga calon pemimpin yang terpilih itu benar-benar kehendak suara rakyat, selain itu peran pemuda juga untuk mencegah pelanggaran dan korupsi politik yang biasa terjadi pada Pemilu. (Arunika)