Gubernur Kalsel: Mappanre ri Tasie kekayaan warisan budaya Kalsel

- Editor

Minggu, 4 Juni 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Gubernur Kalsel Sahbirin Noor mengapresiasi pelaksanaan pesta laut Mappanre ri Tasie Pantai Pagatan 2023 sebagai warisan budaya maritim yang harus dihormati, Minggu (4/6/2023).

“Di hari yang berbahagia ini, kita bersama-sama menyaksikan salah satu wujud kekayaan budaya kita yaitu Pesta Adat Mappanre ri Tasie yang diselenggarakan sebagai bentuk rasa syukur atas karunia rezeki yang diberikan Allah Swt kepada kita semua, khususnya para nelayan,” kata Gubernur Sahbirin Noor yang dibacakan Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Sulkan, SH, MM.

Mappanre ri Tasie tahun 2023 bertema ‘Nelayan Berkah Tanah Bumbu Sejahtera’ ini menunjukkan betapa pentingnya peran nelayan dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan kemakmuran daerah.

Baca Juga :  Disdukcapil Tanbu Raih Kinerja Terbaik 1

Selain itu, juga menunjukkan kekayaan warisan budaya di Kalimantan Selatan, dengan beragam suku, adat, budaya, yang hidup berdampingan. Bersatu dalam perbedaan.

Oleh karena itu, katanya, momentum Mappanre ri Tasie dapat dimaknai sebagai ajang untuk membina silaturahmi satu sama lain sehingga dapat menjaga dan melestarikan kerukunan.

Ia berpendapat pesta laut Mappanre ri Tasie memiliki nilai kekayaan budaya dan adat istiadat yang luar biasa pada sektor pariwisata.

“Kita dapat melihat bersama betapa unik dan menariknya berbagai atraksi dan sajian budaya yang kental akan tradisi. Jika terus dikembangan secara berkelanjutan, event ini dapat menjadi daya tarik yang luar biasa bagi wisatawan yang ingin menyaksikan keindahan dan keunikan budi budaya kita,” terangnya.

Baca Juga :  Wahyu Windarti Ajak Gunakan Seluruh SDM Turunkan Angka Stunting

Oleh karena itu, ia menghimbau agar terus mempererat persaudaraan, saling menghormati, dan menjaga toleransi, serta menjaga kearifan lokal dan warisan budaya daerah.

Sementara itu, Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar menyampaikan rangkaian panjang selama 15 hari Mappanre ri Tasie 2023 ini, sudah menghilangkan praktek-praktek syirik karena hal itu bertentangan dengan agama Islam.

“Kita hari ini telah merubah apa-apa yang mesti kita perbaiki, berdasarkan petunjuk tokoh, para alim ulama, dan lembaga adat, Alhamdulillah. Ini lah yang harus kita syukuri,” terang dr Zairullah Azhar yang biasa disapa Abah. (MAS)

Berita Terkait

KPK dan Pemkab Tanbu Koordinasi Tingkatkan Pengawasan Lebih Baik
Jelang Akhir Tahun, P3AP2KB Tanbu Koordinasi Tinjau Kinerja 8 Aksi Konvergensi Strunting
Wakili Bupati Tanbu, Asisten II Hadiri Persetujuan 14 Propemperda 2025
Jambore SBH 2024 Digelar di Pantai Rindu Alam
Total 1 Miliar, Sekda Tanbu Serahkan Undian untuk ASN dan P3K
Pemkab Tanbu Sosialisasi Kebijakan Pengarusutamaan Gender
Dispersip Tanbu Gelar Uji Kompetensi Pustakawan
5 Desa di Tanah Bumbu Gelar Pemilihan Kades
Berita ini 181 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 17:58 WIB

KPK dan Pemkab Tanbu Koordinasi Tingkatkan Pengawasan Lebih Baik

Jumat, 15 November 2024 - 12:20 WIB

Jelang Akhir Tahun, P3AP2KB Tanbu Koordinasi Tinjau Kinerja 8 Aksi Konvergensi Strunting

Jumat, 15 November 2024 - 11:40 WIB

Wakili Bupati Tanbu, Asisten II Hadiri Persetujuan 14 Propemperda 2025

Jumat, 15 November 2024 - 11:16 WIB

Jambore SBH 2024 Digelar di Pantai Rindu Alam

Kamis, 14 November 2024 - 16:59 WIB

Total 1 Miliar, Sekda Tanbu Serahkan Undian untuk ASN dan P3K

Berita Terbaru

DPRD Tanah Bumbu

Deklarasi Damai Pilkada Tanbu 2024: Tercatat 8 TPS Sangat Rawan

Senin, 18 Nov 2024 - 15:29 WIB

DPRD Tanah Bumbu

Ketua RT Senang Aspirasinya Didengar Anggota DPRD Tanbu

Minggu, 17 Nov 2024 - 19:04 WIB

Tanah Bumbu

KPK dan Pemkab Tanbu Koordinasi Tingkatkan Pengawasan Lebih Baik

Minggu, 17 Nov 2024 - 17:58 WIB

DPRD Tanah Bumbu

Anggota DPRD Tanbu: Reses Bentuk Tanggungjawab Sebagai Wakil Rakyat

Sabtu, 16 Nov 2024 - 18:02 WIB