TANAH BUMBU – Abah Zairullah Azhar mengingatkan 4 pilar strategi pembangunan dalam Musrenbang Kecamatan Kuranji di Desa Giri Mulya. Selasa (8/3/2022).
Abah Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar mengajak camat dan dan para Kepala Desa memperhatikan data-data tentang wilayah pemerintahannya, mengetahui luas wilayah, jumlah penduduk, jumlah anak-anak, orang miskin, dan orang cacat.
Tidak hanya itu, tapi juga mengetahui berapa orang yang tidak memiliki pekerjaan, mengetahui masalah-masalah pemerintahannya, mengetahui warga yang tidak makan, janda-janda tua yang tidak memiliki pekerjaan. Sehingga masalah ini dapat menjadi landasan pemikiran dan komitmen dalam membuat perencanaan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Oleh sebab itu Abah Zairullah Azhar menyampaikan Musrenbang tingkat kecamatan tersebut merupakan kegiatan mulia karna mengusulkan rencana kerja di tahun 2023 sebagai titipan amanah dan tanggung jawab.
“Hari-hari ini semakin saya rasakan, betapa beratnya ketika seseorang dilantik menjadi Kepala Desa, Camat, Bupati. Kenapa, karna yang ditanamkan bukan pangkat tapi amanah dan tanggung jawab, yang nanti akan kita pertanggung jawabkan.” Kata Abah Zairullah.
Pembangunan daerah harus melibatkan semua elemen, bergotong royong membangun Tanah Bumbu untuk dapat membuat rencana pembangunan yang dilandasi pada 4 pilar strategi pembangunan Kabupaten Tanah Bumbu.
Keempat hal tersebut adalah pertama Sumber Daya Manusia (SDM). “Kenapa kita bicara Sumber Daya Manusia, karena kalau kita bicara ini kita bicara masa depan.” terang Abah Zairullah.
Sehingga program pemerintah daerah memberikan perhatian mulai dari kegiatan posyandu agar bayi dalam kandungan sehat dan lahir menjadi manusia yang sehat dan cerdas, dengan melibatkan ibu-ibu PKK dan dinas terkait.
Menumbuhkan anak-anak yang cerdas yang lebih pintar dari orang tuanya. Abah Zairullah berharap cita-cita dan doa ini dapat dikabulkan Allah SWT.
“Mudah-mudahan dikabulkan Allah SWT. Tetapi harus ada komitmen lahir batin, itulah bagian yang saya sebut kecerdasan intelektual dan kecerdasan spiritual.” Jelas Abah Zairullah yang memiliki banyak lembaga pendidikan tinggi di Banjarmasin.
Ia pun meminta kepada Kepala Bappedalitbang memperhatikan soal Sumber daya Manusia. “Jadi ini tolong, yang pertama sumber daya manusia.” Katanya.
Kedua infrastruktur. Hal ini dianggap sangat penting dalam pembangunan infrastruktur untuk mendorong pembangunan. Abah Zairullah mengerti bahwa mungkin usulan infrastruktur jalan dan sebagainya telah dimasukkan dalam perencanaan namun masalah yang dihadapi adalah keterbatasan anggaran, sehingga usulan harus berdasarkan prioritas, karna semua usulan tidak mungkin memasukkan semua dalam perencanaan dengan anggaran daerah yang terbatas.
“Kalau kecamatan ini mengusulkan misalnya ada 100, dana kita cuma 50, ya tentu harus diprioritaskan 50.” Jelas Abah Zairullah.
Abah Zairullah juga menjelaskan bahwa pemerintah daerah sedang berusaha agar bisa mendapatkan dana tambah agar target-target pembangunan bisa tercapai. Ia menceritakan bahwa dulu ia meninggalkan Tanah Bumbu dengan dana surplus kira-kira 400 miliar di tahun 2010 di masa akhir jabatan Bupati Tanah Bumbu saat itu.
“Bayangin tuh dulu 400 miliar. Tapi ketika saya masuk (tahun 2021) defisit 400 miliar. Sehingga hari-hari ini kita sedang berusaha agar APBD kita yang sekarang ini minus bisa bertambah (positif).” Harapnya.
Ada banyak keinginan namun anggaran pemerintah daerah terbatas. Sehingga solusinya adalah perencanaan harus berdasarkan pola skala prioritas. Oleh sebab itu Abah Bupati Zairullah meminta maaf apabila belum dapat memenuhi sepenuhnya, apa yang menjadi target-target pembangunan daerah.
Tapi dibalik anggaran terbatas, Abah Bupati Zairullah meminta do’a masyarakat Tanah Bumbu agar target-terget dapat tercapai.
“Karna saya yakin, doa kita pasti kabul.”tegasnya.
Ketiga adalah pilar ekonomi. Mendorong masyarakat untuk bisa meningkatkan sumber pendapatan dengan menggalakkan UMKM, pertanian, perikanan, yang dapat dimasukkan dalam perencanaan. Misalnya membangun pabrik, memanfaatkan bahan dasar karet atau sawit sebagai upaya untuk meningkatkan pendapatan masyakarat.
Pilar keempat adalah penguatan pemerintah. Pemerintah daerah Tanah Bumbu, kecamatan, pemerintah desa, menurut Abah Zairullah, harus dihormati dan dihargai karena mereka mengabdi untuk kepentingan masyarakat.
“Kita harus bersatu dan bersama-sama bersungguh-sungguh.” Harapnya.
Abah Zairullah menyakini bahwa bila komitmen ini dibangun, maka amanah yang diemban sebagai pejabat bupati sampai tingkat RT dapat dipertanggung jawabkan.
Sebelumnya, Abah Bupati Zairullah Azhar membuka musrenbang di kantor Kecamatan Sungai Loban, dilanjutkan pembukaan musrenbang di kantor Kecamatan Kuranji.
Camat Kuranji, Aminuddin, menyebutkan dalam sambutannya bahwa musrenbang kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya karna usulan yang dimasukkan dalam SIPD telah dimusyawarahkan di tingkat desa, sehingga pembahasan di tingkat kecamatan semakin mudah dan singkat. (MAS).
