Stunting Turun 0,1 Persen, Sekdaprov Dorong Program Akselerasi

Avatar photo

- Editor

Kamis, 25 Mei 2023 - 23:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANJARBARU, Goodnews.co.id – Kabupaten Tanah Bumbu mengikuti Penilaian Kinerja 8 Aksi Konvergensi Stunting tingkat Provinsi Kalsel di kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kalsel di Kota Banjarbaru, Selasa (23/5/2023).

Penilaian kinerja untuk mengukur kinerja dan mengapresiasi pelaksanaan aksi konvergensi stunting. Adapun penilaian kinerja adalah 8 Analisis situasi, penyusunan rencana kerja, rembuk stunting, penyusunan peraturan, pembinaan kader, manajemen data, pengukuran dan publikasi, dan terakhir review kerja tahunan.

Baca Juga :  Cegah Stunting, Dinkes Aksi 'Isi Piringku'

Ketua Tim Percepatan Penilaian Stunting (TPPS) Kalsel Roy Rizali Anwar mengatakan data stunting di kalsel di Tahun 2022 sudah berangsur turun di angka 22 persen, namun penurunan tersebut masih dianggap cukup tinggi.

Alasannya, pemerintah pusat menargetkan sampai 14 persen pada tahun 2024 nanti. Roy menyampaikan harapan, agar TPPS kabupaten kota tetap semangat terhadap akai penurunan stunting.

Baca Juga :  Niatkan Bekerja Murni Karna Allah Semata

Selain itu, ia berharap perlu program akselerasi untuk mengejar target yang telah ditentukan oleh pusat.

Ditambah lagi, penanganan stunting tidak dapat dilakukan oleh satu lembaga saja tetapi berlu dilakukan oleh berbagai pihak, pemerintah maupun non pemerintah.

Data E-PPBGM pada tahun 2022 menyebutkan prevalensi sebesar 4,13 % dari tahun 2021 sebesar 4,23%. Data ini menunjukkan penurunan angka prevalensi hanya 0,1% di Tanah Bumbu.

Baca Juga :  Guru Abbas: Zikir Laa Ilaha Illallah yang Diucapkan Setiap Hari Punya Banyak Faedah

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Tanah Bumbu, Narni telah menyiapkan program akselerasi diantaranya, pemberian makanan bergizi untuk anak stunting, SARBULET (Sarang Burung Walet), MAMA KANTIN (Mekar Jaya Mampu Menurunkan Angka Stunting), dan TAS DESI (Berantas Stunting dengan Intervensi Gizi). (MAS)

Berita Terkait

Disdik Tanbu Rekonsiliasi Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Dispersip Tanbu Buka Program Kreatif Tingkatkan Literasi Masyarakat
Dispersip Segere Rilis Buku Potret Tanah Bumbu
Tak Hanya Layani Peminjaman Buku, Dispersip Buka Pelatihan Keterampilan
Dispersip Tanbu Ajak Nonton Bareng Film Ulama Datu Kelampayan
Bupati Tanbu Hadiri Rapurna TMMD ke 44 Tahun 2023
Dinkes Tanbu Ajak Remaja Cegah HIV AIDS
Realisasi Investasi Tanbu Melonjak dari Target Rp 2,4 Triliun Jadi Rp 5,8 Triliun
Berita ini 36 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 9 Desember 2023 - 00:59 WIB

Disdik Tanbu Rekonsiliasi Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Sabtu, 9 Desember 2023 - 00:48 WIB

Dispersip Tanbu Buka Program Kreatif Tingkatkan Literasi Masyarakat

Sabtu, 9 Desember 2023 - 00:27 WIB

Dispersip Segere Rilis Buku Potret Tanah Bumbu

Sabtu, 9 Desember 2023 - 00:08 WIB

Tak Hanya Layani Peminjaman Buku, Dispersip Buka Pelatihan Keterampilan

Jumat, 8 Desember 2023 - 12:33 WIB

Dispersip Tanbu Ajak Nonton Bareng Film Ulama Datu Kelampayan

Jumat, 8 Desember 2023 - 10:28 WIB

Dinkes Tanbu Ajak Remaja Cegah HIV AIDS

Kamis, 7 Desember 2023 - 21:34 WIB

Realisasi Investasi Tanbu Melonjak dari Target Rp 2,4 Triliun Jadi Rp 5,8 Triliun

Kamis, 7 Desember 2023 - 20:08 WIB

Tanah Bumbu Evaluasi Program Kabupaten Sehat

Berita Terbaru

Tanah Bumbu

Dispersip Segere Rilis Buku Potret Tanah Bumbu

Sabtu, 9 Des 2023 - 00:27 WIB

Tanah Bumbu

Dispersip Tanbu Ajak Nonton Bareng Film Ulama Datu Kelampayan

Jumat, 8 Des 2023 - 12:33 WIB