TANAH BUMBU, Goodnews.co.id – Bupati Kabupaten Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, mengatakan bahwa Tabligh Akbar yang diadakan di Pantai Pagatan bukan hanya bentuk syiar keagamaan, tetapi juga momentum mempererat silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat.
Hal tersebut dikatakan Bupati Andi Rudi Latif saat membuka Tabligh Akbar yang menjadi bagian dari rangkaian Pesona Budaya Mappanre Ri Tasi’e dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 Kabupaten Tanah Bumbu di Pantai Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir, Kamis malam (8/5/2025).
“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kita menghidupkan kembali nilai-nilai budaya dan religiusitas di Kabupaten Tanah Bumbu. Melalui kegiatan seperti ini, saya berharap Kabupaten Tanah Bumbu dapat terus tumbuh menjadi daerah yang sejahtera, damai, dan diberkahi Allah SWT,” kata Bupati Andi Rudi Latif dalam sambutannya.
Ia juga mengatakan, Pesona Budaya Mappanre Ri Tasi’e yang digelar tiap tahun adalah simbol persatuan masyarakat Kabupaten Tanah Bumbu, sekaligus warisan budaya yang harus dilestarikan.
“Kami ingin pembangunan di Kabupaten Tanah Bumbu tidak hanya terfokus pada fisik, tetapi juga pada pembangunan mental dan spiritual masyarakat. Karena sejatinya, kemajuan daerah tidak bisa terlepas dari kekuatan iman dan budaya masyarakatnya,” tegas Bupati Andi Rudi Latif.
Ribuan warga memadati Panggung Utama Tabligh Akbar untuk mengikuti acara yang menghadirkan Ustaz Das’ad Latif.
Tabligh Akbar juga dihadiri Ketua DPRD Tanah Bumbu, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lingkup Tanah Bumbu, Kapolres, Dandim 1022/TNB, serta perwakilan instansi vertikal seperti Kejaksaan dan lembaga pemerintah lainnya. (E)