BPBD Tanbu Hadiri Arahan Presiden, Indonesia Tangguh Bencana

- Editor

Kamis, 24 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANAH BUMBU – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tanah Bumbu menghadiri rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana 2022 di Istana Negara Bogor. Rabu, (23/2/2022).

Melalui ruang Digital Live Room lantai 4 Kantor Bupati Tanah Bumbu, Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Bumbu mengikuti dan mendengarkan secara hybrid arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang disampaikan dalam sambutan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Penanggulangan Bencana.

Tema Rakornas Penanggulangan Bencana 2022 adalah ‘Meningkatkan Kolaborasi dan Integrasi dalam Mewujudkan Ketangguhan Bangsa dalam Menghadapi Bencana.’ Dihadir 7.000 peserta BPBD dari seluruh daerah berlangsung selama dua hari, 23-24 Februari 2022.

Indonesia merupakan negara yang dikelilingi oleh ring of fire (cincin api), oleh karena itu Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar semua tahapan penanggulangan bencana dilakukan secara disiplin dan konsisten agar Indonesia menjadi bangsa yang tanggung terhadap bencana.

Baca Juga :  Bupati Tanah Bumbu Safari di Desa Karang Indah Angsana

“Semua tahapan harus dilaksanakan secara disiplin dan konsisten, Indonesia harus menjadi bangsa yang tanggung terhadap bencana.” Tegas Jokowi.

BNPB harus membangun budaya kerja siaga, antisipatif, responsif, dan adaptif. Semua hal yang tidak dapat diduga datangnya bencana harus mampu ditangani guna memperkecil risiko bagi masyarakat, bangsa dan negara.

Mengutamakan pada pencegahan, sebagaimana beberapa jenis bencana dapat dikurangi dan dicegah dengan cara penghijauan dan penanaman vegetasi untuk mencegah banjir maupun longsor.

Memanfaatkan bendungan, pendalaman sungai, dan saluran air, bersinergi dengan Kementerian, lembaga, pemerintah daerah, dan masyarakat.

“Agar penanaman vetiver lebih digalakkan, pelestarian lingkungan, bendungan, pendalaman sungai, dan saluran air, dan lain-lainnya.” Jelasnya.

Baca Juga :  Bupati Zairullah Resmikan Gedung Museum

Pemeliharaan infrastruktur yang dimiliki dengan melakukan pengecekan secara berkala, menyiapkan jalur-jalur evakuasi, dan instrumen peringatan dini.

“Ini yang sering kita tidak disiplin di sini. Cek secara rutin. Saya tahu tidak semua pengadaan alat ini dilakukan BNPB tapi saya minta BNPB ikut terlibat,” tegasnya.

Selanjutnya, Presiden Jokowi mengingatkan pentingnya membangun sistem edukasi kebencanaan terutama di wilayah-wilayah rawan bencana. Budaya sadar bencana harus dimulai sejak dini baik individu, keluarga, komunitas, sekolah, dan lingkungan masyarakat.

Jokowi juga mengingatkan agar rencana Induk Penanggulangan Bencana tahun 2020-2044 dilaksanakan dengan penuh komitmen, tanggung jawab, dan semua tahapan harus dilaksanakan secara disiplin dan konsisten. (MAS)

Berita Terkait

Zairullah Harap HKG Jadi Momentum Wujudkan Keberhasilan Pembangunan
Punya RisikoTinggi, Dinkes Tanbu Gelar PIN Polio
Sekda Tanbu Sebut Porkepsek Sebagai Wadah Silatutahmi Antar Kepala Sekolah
Susun RPPLH, Dinas LH Gelar Konsultasi Publik
Jaga Keamanan, Bakesbangpol Tanbu Kunjungi Para Tokoh
Peringati 10 Muharram, Zairullah Bagikan Hadiah Bagi Anak Yatim
Bupati Tanbu Hadiri Serah Terima Jabatan Kepala BPK Kalsel
Pembukaan Porkepsek, Bupati Tanbu Harap Atlet Junjung Sportivitas
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 19 Juli 2024 - 14:54 WIB

Zairullah Harap HKG Jadi Momentum Wujudkan Keberhasilan Pembangunan

Jumat, 19 Juli 2024 - 10:52 WIB

Punya RisikoTinggi, Dinkes Tanbu Gelar PIN Polio

Jumat, 19 Juli 2024 - 10:45 WIB

Sekda Tanbu Sebut Porkepsek Sebagai Wadah Silatutahmi Antar Kepala Sekolah

Kamis, 18 Juli 2024 - 16:42 WIB

Susun RPPLH, Dinas LH Gelar Konsultasi Publik

Kamis, 18 Juli 2024 - 11:10 WIB

Jaga Keamanan, Bakesbangpol Tanbu Kunjungi Para Tokoh

Berita Terbaru

Tanah Bumbu

Punya RisikoTinggi, Dinkes Tanbu Gelar PIN Polio

Jumat, 19 Jul 2024 - 10:52 WIB