TANAH BUMBU – Mantan anggota DPR-RI selama dua periode juga Bupati Tanah Bumbu (2021-2024) Zairullah Azhar, memotivasi masyarakat penuntut Gambut Raya di Kabupaten Banjar terus memperjuangkan pembentukan kabupaten baru.
“Semua kebijakan dari pemerintah bisa saja berubah, tidak ada yang tidak mungkin,” kata Zairullah Azhar yang memberikan kontribusi besar dalam pemekaran Tanah Bumbu lepas dari Kabupaten Kotabaru, Sabtu (31/12/2022).
Zairullah Azhar mengatakan hal tersebut, ketika diminta komentarnya mengenai pernyataan M. Rifqinizamy Karsayuda (MRK) pada acara Sosialisasi Pengawasan Penyelenggaraan Pemilu Kota Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan di Aula Kecamatan Sungai Tabuk, Minggu (4/12/2022) lalu.
Seperti yang dimuat salah satu media online di Kalimantan Selatan, Anggota DPR RI Rifqinizamy Karsayuda menyatakan, masyarakat dibodohi soal pemekaran Gambut Raya. Ia menyebutkan peluang pemekaran telah ditutup.
Namun Pandangan Zairullah Azhar berbeda. Zairullah mendorong terus memperjuangkan tercapainya Kabupaten Gambut Raya meski disebut sedang moratorium.
“Peluang itu selalu ada, dan keliru jika masyarakat dibodohi, karena harapan itu selalu ada,” ucapnya.
Ia mencontohkan di Kabupaten Tanah Bumbu. saat ini katanya, ada 8 desa yang telah dimekarkan jelas Zairullah, padahal sudah ada moratorium tidak boleh berdiri desa baru dari pemerintah pusat sampai pilkada 2024.
“Tapi berkat upaya pendekatan habis-habisan serta doa, bisa dibentuk desa baru. Padahal moratorium sudah dilaksanakan. Dan alhamdulillah kita sudah mendapatkan kode desa dari Kemendagri,” pungkasnya. (Arunika)